Sebagian besar orang tidak peduli dengan Dekret Ilahi.
"Jika kamu tidak memiliki tekad untuk menjadi dewa, kamu tidak perlu mengasah Dekret Ilahimu. Kamu sangat berbakat, dan pencapaianmu akan sangat besar. Namun, kamu akan berakhir tepat di bawah seorang dewa."
"Pilihan ada di tanganmu! Apakah kamu akan bertahan dalam memahami Dekret Ilahi, atau kamu akan menyerah?"
"Izinkan aku mengingatkanmu. Jalur untuk memahami Dekret Ilahi sangat panjang. Jika kamu memilih jalur ini, kamu harus mempersiapkan diri."
Sebagian dalam mata Su Yu terlihat bersemangat.
Mengapa Su Yu menyerah pada posisi dewa yang bahkan Yun Yazi tidak bisa capai?
"Aku akan bertahan sampai akhir, karena aku juga ingin melihat, apa sebenarnya keberadaan dewa ini!"
Yun Yazi tertawa. "Itu jawaban yang aku harapkan! Teruslah memahami Dekret Ilahimu. Melihat kecepatan perkembanganmu, sebagai Guru Besarmu, sekarang saatnya bagiku untuk menunjukkanmu dunia yang sepenuhnya baru."
