Di kerajaan Claudius, di dalam kastil di wilayah alam manusia, terdapat seorang anak laki-laki di dalam rumah bangsawan. Anak laki-laki itu tampaknya tertidur di dalam kamar tidur, ruangan itu mendefinisikan kemewahan di dalamnya.
Ruangan itu dihiasi dengan warna emas di bagian tepi ruangan dengan ruangan yang luas bisa ditinggali maksimal 10 orang. Anak laki-laki itu tampaknya berusia sekitar 8 tahun dengan rambut hitam dan pupil matanya berwarna merah, pipi chubby dan wajah imut. Tidak diragukan lagi anak laki-laki itu akan tumbuh menjadi lelaki tampan.
Itu akan menjadi pemandangan yang harmonis jika bukan karena anak laki-laki itu terus menerus mengerutkan kening dan mengerang di tempat tidur seolah olah dia kesakitan. Anak laki-laki itu terus mengerang hingga tiba-tiba dia tersentak bangun sambil memegangi kepalanya.
"Apa-apaan ini, kenapa kepalaku sakit sekali, apa yang terjadi?"
"Arhhhh...sialan, sakit...sekali"
Anak laki-laki itu tiba-tiba berteriak dan mulai berbicara secara tidak jelas seolah olah dia kesakitan.
"Kenapa rasanya kepalaku mau meledak...apa yang terjadi?"
Dia terus-menerus berteriak kesakitan setidaknya selama 10 menit sampai anak laki-laki itu menjadi lebih tenang.
"Wow..uff, apa para dokter memberiku obat yang salah" ucap anak laki-laki itu sambil terbaring di lantai, ketika dia mulai menyadari bahwa ruangan yang dia tempati bukan yang dia kenal.
"Apa-apaan ini? Apa yang sebenarnya sedang terjadi?"
Dia mencoba untuk berdiri, namun anak itu gagal dan terjatuh kembali. "Sialan, ototku sakit sekali! aku bahkan tidak bisa berdiri! Tidak, itu tidak penting, pertanyaannya di mana aku sekarang?"
Selagi berbaring sambil bertanya pada dirinya sendiri, anak laki-laki itu menyadari suatu karakteristik tertentu yang tidak dia sadari sebelumnya, semuanya tampak besar bagi dirinya.
Tidak, itu tidak benar, sebenarnya dia menjadi lebih kecil, dia merasakan firasat buruk terhadap dirinya, anak laki-laki itu mengangkat tangannya dan melihat tangannya yang kecil, putih dan halus.
Tiba-tiba sebuah pemikiran tertentu memasuki benaknya, sebuah konsep yang sangat populer di kalangan novel ringan, sebagai seorang yang rajin membaca novel fantasi, dia telah membaca banyak novel fantasi transmisi.
"Tidak, itu tidak mungkin nyata, itu tidak mungkin"
Sementara anak laki-laki itu sedang mengalami kehancuran dibenaknya dan mencoba yang terbaik untuk menyingkirkan pikiran seperti itu.
Sebuah suara terdengar, mewujudkan fantasinya menjadi kenyataan
[Ding..memidai dunia saat ini...pemindaian selesai...selamat kepada tuan rumah!!!!..menjalani kehidupan baru anda]
Sistem dengan gembira berkata tanpa mengetahui bahwa kata-kata ini telah menghancurkan sisa harapan yang dimiliki oleh tuan rumahnya.
Mendengar kata-kata yang tidak pernah ia harapkan untuk didengar sepanjang hidupnya, anak laki-laki itu tiba-tiba mulai menangis.
"Hiks...hiks...hiks..jadi aku mati"
Sekitar lima menit kemudian anak laki-laki tersebut menghentikan suara tangisannya.
'Apa yang sebenarnya terjadi, hal terakhir yang kuingat sedang berbaring di rumah sakit dan membaca novel kesukaanku, lalu aku tidak dapat mengingat apa pun setelah itu"
Membaca pikiran tuan rumahnya, sistem menjawab.
[Tuan rumah meninggal setelah terkena peluru nyasar, ingatan anda sebagian telah dihapus untuk menghindari masalah psikologis bagi tuan rumah!!]
Mendengar jawaban langsung dari sistem, anak laki-laki itu mulai menangis lebih keras lagi.
'Jadi aku telah mati tanpa mencapai apa pun dalam hidup?, tanpa mendapatkan cinta sejatiku dan meninggalkan adik perempuanku sendiri?, tanpa mencapai impianku?'
[Peringatan...peringatan...mentalitas tuan rumah rusak... mengaktifkan prosedur pendinginan darurat]
Tiba-tiba anak laki-laki itu merasakan sensasi dingin pada dirinya dan pikiran gelapnya mulai hilang.
[Tuan rumah, anda mungkin sudah mati, tetapi sekarang anda memiliki kesempatan untuk menjalani hidup anda kembali, harap tenang, tarik napas dalam-dalam]
Merasakan kewarasannya kembali padanya, matanya yang kabur mulai mendapatkan kejernihannya kembali.
Mengambil napas dalam-dalam, anak laki-laki itu mencoba untuk berdiri, namun dia gagal dan terjatuh kembali.
Berbaring di atas karpet, dan anak laki-laki itu bertanya-tanya.
"Jadi bagaimana keadaan di rumahku, apa adik perempuanku baik-baik saja?"
[Adik perempuan anda baik-baik saja, Alice teman masa kecil anda telah merawatnya, meskipun adik perempuan anda mengalami depresi, tetapi anda tenang saja, dia pasti bisa pulih dan bangkit dari depresinya]]
Mendengar apa yang dikatakan sistem, anak laki-laki itu menghela nafas, "beri aku waktu sendiri untuk berpikir "
Mendengar apa yang dikatakan tuan rumahnya dan melihat keadaan mental tuan rumahnya, sistem menjadi diam.
Memejamkan matanya, anak laki-laki itu mulai mengingat masa lalunya, kehidupan pribadinya, adik perempuannya, semuanya semasa hidupnya sampai dia tiba-tiba mati. Setengah jam berlalu, saat dia membuka matanya lagi ada segudang emosi dan dia belum sepenuhnya melupakan masa lalunya, tapi dia kini bisa melangkah maju menatap masa depan.
"Hai sistem, aku sekarang siap, bisakah Kamu memberitahuku kenapa aku tidak bisa bergerak?"
Akhirnya mendengar kata yang ingin didengarnya, ia menjawab [ya tuan rumah, saat ini jiwa tuan rumah sedang terhubung ke tubuh ini, karena ada ketidakcocokan antara jiwa dan tubuh anda, maka perlu beberapa waktu untuk berintegrasi]
[Namun anda jangan khawatir, saya bisa mempercepatnya, tapi akan terasa sakit pada tubuh anda]
Mendengar bagian pertama dari kata-kata sistem, anak laki-laki itu tersenyum, tetapi saat mendengar sisanya, wajahnya mulai berkontraksi.
"Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk rute normal??"
[Sekitar 3 hingga 4 bulan]
'Jadi pada dasarnya kamu tidak memberikanku banyak pilihan kah'
Mengambil napas dalam-dalam untuk mengendalikan emosinya yang mulai meningkat, anak laki-laki itu menjawab "Baiklah, aku lebih baik menerima rasa sakit itu dari pada harus tidak bisa bergerak selama 3 hingga 4 bulan"
[Baik tuan rumah, lebih baik anda menarik napas dalam-dalam untuk menerima rasa sakit yang akan datang 3..2..1!]
Tiba-tiba tubuh anak laki-laki itu mulai bergerak-gerak seperti ikan yang dikeluarkan dari air.
"Argh...sialan, badanku rasanya seperti diiris oleh pisau" seluruh tubuh anak laki-laki itu bermandikan dengan keringatnya, anak itu berteriak kesakitan berlangsung sekitar 10 menit sebelum tempat itu kembali tenang.
"Hei sistem, kenapa kamu tidak datang ke hadapanku, supaya aku bisa berterima kasih kepadamu"
[Tuan rumah tidak perlu melakukan hal itu, saya adalah sosok yang tidak bisa anda sentuh]
Sambil menggerutu pada dirinya sendiri, anak laki-laki itu bangkit dari tanah dan melihat sekelilingnya.
'Melihat perabotan dan ruangan ini, sepertinya keluarga baruku cukup kaya'
"Hai sistem, beri tahu saat ini aku berada di mana dan siapa aku"
[Tuan rumah sebaiknya duduk sebelum saya mulai menjelaskannya]
Mendengar ini, anak laki-laki itu duduk di tempat tidur dan siap mendengar tentang dirinya sendiri.
[Tuan rumah saat ini berada di dunia Megicula]
"Megicula, kenapa aku tidak asing dengan nama ini?"
[Dunia Megicula memiliki kesamaan dengan permainan yang anda mainkan saat anda masih hidup dibumi]
Mendengar kata sistem, anak laki-laki itu bangkit dari tempat tidurnya dengan sangat terkejut.
"Bagaimana mungkin, ap-apa yang terjadi?, maksudmu aku ada di game Megicula?"
[Ya dan tidak, dunia ini nyata, bukan permainan]
Sambil mencoba mencerna berita eksplosif yang kudapat saat ini, aku langsung terjun ke tempat tidurku.
'Game Megicula!, bagaimana mungkin aku tidak mengetahuinya'
Ini game kesukaanku ketika aku kelas 2 SMA, game itu dirilis dan langsung mengalami sukses besar, game Megicula pada dasarnya itu adalah eroge game.
Permainan yang menyajikan petualangan, pertarungan dan menaklukkan para wanita di karakter game tersebut, game ini pada dasarnya adalah kisah tentang bagaimana anda menaklukkan heroine di karakter game tersebut dan memperluas harem anda sebesar mungkin.
Apa yang membuat game ini berbeda dari yang lain adalah betapa sulitnya memikat hati para heroine, setiap karakter terasa seperti memiliki kehidupannya sendiri.
Dan alih-alih rute normal di mana kami memiliki pilihan untuk meningkatkan poin yang anda sukai, anda akan dipersilahkan untuk mengetik kata-kata anda sendiri dan akan mendapatkan respons yang berbeda.
Semakin anda maju, semakin sulit karena anda harus bekerja keras untuk menjaga harem anda tetap bertahan.
Sebagai orang yang berbudaya, sudah menjadi kewajibanku untuk mencoba game ini, meskipun aku memainkannya secara diam-diam.
Bisa dibilang aku sebagai pemain teratas, karena aku mempunyai harem terbesar dan bisa mempertahankannya.
Perasaan saat menaklukkan para heroine sangat membuat ketagihan, sehingga aku tidak bisa berhenti bermain dan akhirnya menjadi seorang profesional yang menaklukkan banyak gadis yang tidak bisa dilakukan orang lain.
"Jadi pada dasarnya aku terlahir kembali di dalam game Megicula, tapi kenapa ini terjadi padaku?"
Aku sangat penasaran dan kenapa aku dapat memiliki kesempatan ini?
"Tuan rumah, dunia Megicula ini meskipun memiliki persamaan dengan permainan yang anda mainkan saat berada dibumi, namun disini nyata dan bila anda mati, anda akan benar-benar mati karena tidak ada restart]
[Tindakan yang dilakukan oleh tuan rumah akan mempengaruhi masa depan dan semua orang di sini secara nyata dan jangan lupa bahwa orang yang hidup di dunia Megicula ini memiliki perasaan yang nyata]
[Dan mengapa anda bisa berada di sini, maaf saya tidak bisa mengatakannya kepada anda]
"Hai sistem, apa-apa ini?"
[Ding]
[Tugas utama : Jauhkan semua heroine dari protagonis utama, ambil semua heroine untuk dirimu sambil memastikan bahwa protagonis menjalani kehidupan bujangan sepenuhnya.
Hadiah : Dapat hidup bebas di dunia ini
Gagal : jiwamu akan tersiksa selamanya di neraka]
Membaca tugas utama yang aku dapatkan, aku hanya punya satu pemikiran di pikiranku.
Aku sedang mendapatkan masalah serius!!
Meskipun mengambil semua wanita untuk dirinya sendiri dan menjalani kehidupan harem memang terdengar bagus, namun hal itu pasti memiliki dampak buruk yang besar.
Perlu diketahui bahwa permainan tersebut hampir mirip dengan kenyataan dimana hanya anda yang dapat mengetahui hasil setelah tindakan tersebut.
Sebagai eroge game yang komplit, game ini memiliki tsundete, sadis, machoist, kuudere, dan yandere.
Aku tidak menentang yandere, sebenarnya aku lebih menyukai wanita seperti itu, yang melakukan apa pun untukku dan hidup hanya untukku.
Tapi ketika cinta mengarah pada wanita yang mengaktifkan sihir terlarang tingkat dewa untuk menjagaku untuk dirinya sendiri, saat itulah hal buruk terjadi.
Mengingat penampilan para wanita yang tertawa terbahak-bahak setelah menyatakan bahwa aku hanyalah miliknya membuat tulang punggungku gemetar saat membayangkan hal itu.
"Hai sistem bajingan, apa-apa tugas utama yang kau berikan ini"
[...]
Sistem yang diam membuatku marah, kesal, dan frustasi, lalu aku mengambil napas dalam-dalam untuk menenangkan diri, bisa dibilang tugas ini hampir mustahil untuk diwujudkan.
Masing-masing tokoh heroine memiliki latar belakang, kekuatan, dan kecantikan yang luar biasa, yang tidak akan bisa ditaklukkan oleh sembarang orang.
Menghela nafas sambil mengusap kepalaku, aku memilih untuk menyimpan masalah ini dan fokus pada hal yang bisa kulakukan saat ini.
"Bisakah kamu setidaknya memberitahuku siapa aku sekarang?"
[Tuan rumah sekarang telah mengambil tubuhnya dan menjadi karakter Agares Pendragon]
Mendengar nama itu aku langsung melompat dari tempat tidurku, tidak hanya kaget tapi juga takut.
Agares Pendragon adalah nama yang pasti diketahui oleh setiap pemain yang pernah memainkan game Megicula.
Seseorang yang bahkan aku merasa kasihan padanya meskipun dia karakter di game.
Dia adalah adik salah satu heroine yang harus ditaklukkan, dia seorang pengecut dan cengeng yang mengagumi sang protagonis dan memanggilnya kakak.
Memiliki penampilan yang bahkan membuat sang protagonis cemburu dan seseorang yang bersembunyi dan berperilaku seperti seorang gadis.
Dia dikatakan memiliki bakat dalam pertempuran, namun karena menderita trauma di usia muda, dia menjadi takut berkelahi.
Nah kalau hanya itu maka tidak masalah, tapi dia kemudian digunakan oleh produsen game sebagai pengorbanan untuk mendongkrak popularitas sang protagonis.
Terungkap bahwa anak itu berselingkuh dengan istri pamannya, yaitu ratu kerajaan Claudius.
Bahkan sang ratu begitu terikat padanya, sehingga dia membakar dirinya sendiri bersamanya agar tetap bersama meski dalam kematian!!
kemudian terungkap bahwa ratu telah memaksanya dan memerasnya untuk hubungan terlarang mereka, sambil menyembunyikannya di bawah pengawasan semua orang.
Mengingat adegan bagaimana Agares berteriak putus asa saat bagaimana dia dibakar bersama ratu, secara tak sadar tubuhku menggigil.
Mengambil napas dalam-dalam untuk mengendalikan tubuhku, aku berjalan menuju cermin yang ditempatkan di kamarku dan melihatnya.
Seorang anak laki-laki berusia delapan tahun muncul dari cermin, dengan rambut hitam, mata merah yang dalam dan tajam, pipi chubby dan hidung yang lucu memberikan penampilan yang sangat imut.
Yah, itu benar-benar dia, meskipun masih muda aku masih bisa mengetahui ciri-ciri wajah tampannya di masa depan.
'Ka-kalau begitu kejadian itu pasti akan menjadi kenyataan, j-jadi bukankah aku sudah dipastikan mati?!'
'Tunggu, tunggu, tarik napas dalam-dalam, hal-hal ini pasti akan terjadi, tapi mungkin saja ketertarikan ratu belum terjadi untuk saat ini'
'Iya itu benar, aku tidak perlu takut, aku masih punya waktu untuk memperbaiki hal ini'
Dengan paksa menghentikan kepanikanku, perlahan aku mulai tenang.
[Tuan rumah, apakah monolog batin anda sudah selesai?]
"Ya, ada apa?"
[Saya belum mentransfer ingatan tubuh anda saat ini, jadi bisakah anda mempersiapkan diri]
"Ingatan tubuh ini?"
Baru pada saat itulah aku menyadari bahwa aku tidak memiliki kenangan masa lalu tentang tubuh ini.
"Baiklah, beritahu aku apa yang harus aku lakukan"
[Tuan rumah hanya harus berbaring di tempat tidur, sementara saya mentransfer ingatan itu kepada anda, mungkin akan ada sedikit rasa sakit kepala kepada anda, itu saja]
Sambil mengangguk, aku berjalan menuju tempat tidurku dan berbaring.
[Memulai proses 3..2..1]
Tiba-tiba rasa sakit ringan muncul di kepalaku dan aku mulai melihat beberapa gambar, seperti film yang terlintas di pikiranku, aku memejamkan mata dan mulai berinteraksi dengan ingatan itu.
Setelah 10 menit aku terbangun, aura dewasa di sekitarku menghilang, gerakanku mulai berubah dan setiap tindakanku mulai menyerupai anak kecil.
Membuka mataku, tekad yang kuat mulai mengalir dalam diriku, hari ini dan seterusnya aku Agares Pendragon.
Tiba-tiba pintu kamarku terbuka dan seorang wanita masuk, saat melihatnya aku menjadi linglung sejenak.
Rambut violetnya yang tergerai sebahunya dan matanya yang biru bersinar bagaikan permata, bibirnya montok, aura keibuan muncul darinya.
Arcana Pendragon, ibuku masuk ke kamarku, meskipun aku telah melihatnya dalam ingatanku, melihatnya secara nyata adalah pengalaman yang benar-benar berbeda.
Arcana memandang ke arah anaknya dan sesaat dia merasa anaknya terasa berbeda, seperti orang asing.
'Apa yang aku pikirkan, sepertinya stres mulai menyerangku'
Menghilangkan pikirannya yang mengganggu, dia berjalan menuju anaknya.
Melihat ibuku berhenti berjalan dan mengerutkan keningnya, detak jantungku mulai bergetar dengan cepat dan keringat dingin muncul di punggungku.
'Apakah dia tahu sesuatu?, seharusnya itu tidak mungkin, mungkinkah dia merasakan ada sesuatu yang berbeda?, aku benar-benar perlu mengambil tindakan secepatnya'
Menyelesaikan monologku, aku melihat ke arah ibuku dan memulai bertingkah seperti anak seusiaku.
"Agares sayang, apa kamu baik-baik saja?, aku takut sekali ketika kamu tiba-tiba pingsan"
Mengatakan demikian, ibuku mendekatiku dan menarikku ke pelukannya dan aku langsung jatuh ke payudaranya yang besar dan aroma manis memasuki hidungku.
'Umm baunya seperti bunga mawar, tunggu itu tidak penting, apa dia bilang bawa aku pingsan?'
Aku mulai mengingat kembali ingatanku dan mengetahui bahwa aku pingsan saat sarapan.
Meletakkan tanganku di dada ibuku, (Secara tidak sengaja) untuk menarik diriku ke atas, aku melihat ke arah ibuku dan tersenyum, "Tidak apa-apa bu, aku hanya sakit kepala saja, tapi sekarang aku baik-baik saja"
Melihat putranya baik-baik saja kini Arcana tersenyum bahagia.
"Syukurlah kalau begitu, aku juga sudah menemui tabib untuk memeriksamu dan dia bilang bahwa kamu baik-baik saja"
"Huh....ibu terlalu membesar-besarkan masalah kecil, dia pasti baik-baik saja"
Sebuah suara tidak senang terdengar dan muncullah dua gadis memasuki kamarku, yang satu berumur 10 tahun dan yang satunya lagi berumur 6 tahun.
Dan aku tahu orang yang tadi berbicara dengan tidak senang itu ialah Vina Pendragon, kakak perempuanku dan salah satu heroine yang berperan penting, dia memiliki kecantikan yang tidak diragukan lagi diwariskan dari ibuku, kekuatan dan latar belakangnya yang tidak bisa diremehkan.
Dia adalah salah satu gadis yang telah aku taklukkan saat aku memainkan game Megicula, dia seseorang yang menunjukkan sisi kuat seolah dia tidak peduli pada apa pun, kenyataannya dia memiliki hati penyayang yang tersembunyi di dalam dirinya.
Berdiri di hadapannya langsung sungguh pengalaman yang berbeda, dari yang sebelumnya melihatnya melalui handphone saat memainkan game Megicula.
Sebelumnya aku selalu bertanya-tanya mengapa kebanyakan orang akan membeli patung heroine yang mereka minati, dan sekarang aku mengerti perasaan mereka, sungguh menyenangkan memiliki sosok imajinasimu di hadapanmu.
Saat ini dia berdiri di hadapanku, rambut violet yang tergerai sampai ke bahunya, pupil matanya berwarna biru seperti milik ibu, wajah bulat dan cantik yang terlihat imut, tak diragukan lagi saat dia sudah dewasa akan memikat hati banyak pria di masa depan.
Dan disebelah kakakku Vina ada gadis pemalu yang berusia enam tahun, rambut hitamnya sepundak, dia juga memiliki pupil mata berwarna biru yang berkedip polos menatap langsung ke mataku.
Layla Pendragon mewarisi rambut ayahku dan mata ibuku. Di dalam permainan, adik perempuanku memiliki peran penting untuk menaklukkan hati kakakku Vina.
Para pemain harus menyelamatkan Layla secara heroik sekaligus menaklukkan hati Vina, setelah itu kita diberikan pilihan untuk mengambil Layla sebagai adik perempuan kamu atau kekasih.
Layla akan juga menjadi kekasihmu bila kamu mampu merahasiakannya dari Vina, ini juga menjadi tantangan tersendiri bagi yang ingin menaklukkannya, aku pernah membaca di forum tentang game Megicula, bahwa Layla cukup populer di kalangan pencinta lolicon.
Aku menjernihkan pikiranku dari game, dan saat ini aku sedang ditatap oleh adikku Layla.
"Huh, kamu ini benar-benar memiliki tubuh yang lemah, bahkan saat sarapan bisa pingsan"
Kata kakakku Vina sambil memandangku seperti orang lemah, aku memperlihatkan tingkah laku anak kecil yang ketakutan, aku membenamkan diri ke pelukan ibu, payudara ibuku yang lembut cukup membuatku nyaman saat berada di pelukannya.
'Gadis kecil, tunggu aku saat sudah dewasa akan menaklukkanmu'
Melihat anak laki-lakinya yang memeluknya dengan erat, Arcana tidak terlalu banyak berpikir, siapa yang menyangka seorang anak berusia 8 tahun akan memiliki jiwa seorang pria berusia 23 tahun.
Arcana mendesah tak berdaya memandang ke arah putri sulungnya yang mulai menindas adik laki-lakinya semenjak kematian suaminya.
Memikirkan suaminya, rasa sakit muncul dihatinya, dia melihat ke arah putrinya dan berkata.
"Vina, jangan ganggu adikmu, kamu seharusnya tahu bahwa dia sudah melalui banyak hal"
Mendengar ibunya menegurnya, dia mendecakkan lidahnya dan membuang muka.
Dan ketika aku sedang menikmati pelukan hangat ibuku, sebuah pemberitahuan muncul di benakku.
[Ding]
[Target yang harus ditaklukkan terdeteksi, apakah tuan rumah ingin mengaktifkan mata kekacauan anda]
'Mata kekacauan, apa itu?'
[Ini memungkinkan tuan rumah untuk melihat informasi tertentu tentang target yang ingin dilihat oleh tuan rumah]
'Oh, kalau begitu aktifkan' sambil berkata begitu aku melihat ke arah kakak perempuanku dan berbagai informasi muncul.
NAMA : Vina Pendragon
JENIS KELAMIN : Perempuan
USIA : 10 Tahun
RAS : Manusia
BAKAT : 10/10
KEKUATAN : -
JULUKAN : -
CINTA : 50% (cinta saudara)
DESKRIPSI : Meskipun kamu saudara laki-lakinya, dia memiliki sedikit rasa tidak suka kepadamu, karena kamu salah satu faktor penyebab kematian ayahnya. (Sikap lemahmu membuat rasa tidak sukanya bertambah)
KESULITAN : AA+ (kamu saudara laki-lakinya, kesulitan untuk membuatnya mencintaimu sebagai seorang pria sangatlah sulit)
Melihat ini aku mendapat gambaran dasar tentang bagaimana dia berpikir tentangku, dan aku mengerti bahwa dia berpikir aku ikut bertanggung jawab atas kejadian kematian ayah.
Tampaknya ayah Agares telah meninggal setahun yang lalu karena melindunginya.
Ayahnya disergap di luar wilayah mereka oleh sekelompok pembunuh saat bepergian bersama Agares, mungkin dia bisa hidup jika dia melarikan diri sendiri meninggalkan Agares, namun dia memilih melindungi Agares dan mengulur waktu agar Agares bisa selamat.
Jadi itulah penyebab rasa tidak suka Vina kepada Agares, dan karena inilah yang membuat Agares memiliki harga diri yang rendah dan membuatnya sering kali menghabiskan waktu untuk dirinya sendiri.
Lalu aku melihat ke arah adik perempuanku.
NAMA : Layla Pendragon
JENIS KELAMIN : Perempuan
USIA : 6 Tahun
RAS : Manusia
BAKAT : 9/10
KEKUATAN : -
JULUKAN : -
CINTA : 67% (cinta saudara)
DESKRIPSI : Ingin dekat dengan kakak laki-lakinya, tetapi tidak tahu caranya. (Sedikit meremehkanmu karena sisi lemahmu, ingin bermain dengan kakak laki-lakinya)
KESULITAN : B+ (dia masih anak-anak, jika kamu memainkan trikmu dengan benar, dia akan menjadi milikmu)