**************
BAB 69
~POV Zara~
Aku berkedip, hampir tidak bisa bernapas saat Salju mendekat, bibirnya menyentuh telingaku. "Atau… bagaimana kalau kita lewati sarapan dan lanjutkan ronde kedelapan, istrinya?"
Mataku terbuka lebar, pipiku memerah karena malu. "Kamu gila ya?" Aku menyahut dengan iseng, mendorongnya saat aku berguling keluar dari tempat tidur.
Salju tertawa, tangannya menangkap tanganku sebelum aku benar-benar bisa melarikan diri, menarikku kembali ke arahnya. "Mungkin, tapi kamu kan senang dengan setiap aksi gila yang aku lakukan semalam."
Aku memberinya senyum genit, melepaskan tangannya. "Terus beranganlah, Alfa," ujarku sambil berlari ke kamar mandi, tidak menunggu untuk mendengar balesannya yang pasti.
Suara tawa dalam Salju bergema di belakangku saat aku menutup pintu, bersandar sejenak untuk mengambil napas.
Ya Tuhan.