Chereads / Di Balik Purnama Yang Sunyi / Chapter 20 - Bab 20 : Di Balik Purnama Senja

Chapter 20 - Bab 20 : Di Balik Purnama Senja

Beberapa bulan setelah semua kejadian yang mengguncang kehidupan mereka, dunia kini tampak lebih cerah untuk Sellena. Ia kembali menjalani hidup dengan penuh tekad, bahagia, dan meskipun bayang-bayang Adrian masih sering muncul di dalam mimpinya, ia tahu bahwa dirinya sudah cukup kuat untuk menghadapi semua itu.

Setelah menghancurkan jaringan kejahatan yang diatur oleh Adrian, ia merasa, untuk pertama kalinya, bebas. Tanpa adanya ancaman, hidupnya mulai menemukan kestabilan.

-------

Kebebasan yang Terasa

Salah satu perubahan besar adalah hubungan Sellena dan Arya. Meskipun awalnya mereka hanya bekerja sama karena keadaan, kini di tengah kedamaian yang mereka dapatkan, hubungan mereka menjadi lebih sangat mendalam. Arya bukan hanya menjadi teman baik, tetapi juga seseorang yang selalu ada untuknya, bukan hanya untuk tugas atau perjuangan, tetapi juga untuk menikmati hidup yang akhirnya mereka raih bersama.

Suatu sore yang cerah, ketika mereka duduk di sebuah taman yang penuh dengan bunga, Arya menatap Sellena dengan serius.

"Aku merasa... setelah segala yang terjadi pada kita, ada banyak hal yang akhirnya bisa kita mulai kembali. Kita berdua, kita tidak hanya berhasil mengalahkan kejahatan, tapi kita juga saling mengerti, saling mendukung," ujar Arya, meraih tangan Sellena dengan lembut.

Sellena tersenyum. Senyuman yang tidak lagi dipenuhi kekhawatiran atau rasa sakit. "Kita memang melalui banyak hal bersama, Arya. Kita sudah banyak berubah, tetapi satu hal yang tidak berubah, aku merasa lebih kuat sekarang, lebih yakin bahwa aku tidak akan pernah mengalah."

Arya mengangguk, mempererat genggaman tangannya. "Aku juga merasa seperti itu. Kita semua sudah melewati banyak hal. Mungkin waktunya bagi kita untuk mulai membangun kembali kehidupan ini, dari awal."

------

Pernikahan dan Cinta yang Tumbuh

Beberapa bulan kemudian, setelah melalui banyak fase pemulihan, akhirnya Sellena dan Arya memutuskan untuk melangkah lebih jauh lagi. Mereka mengumumkan kepada teman-teman dan keluarga mereka, bahwa mereka ingin bersama, tidak hanya sebagai sekutu, tetapi juga sebagai pasangan hidup selamanya.

Di sebuah desa yang indah di luar kota, mereka melangsungkan pernikahan yang sederhana namun penuh makna. Sellena mengenakan gaun putih yang sangat indah, dia terlihat begitu cantik dan menawan dan Arya mengenakan jas hitam dengan senyum penuh kebahagiaan. Di hadapan teman-teman terdekat, serta Dika yang kini menjadi bagian dari tim mereka yang bekerja untuk kebaikan banyak orang, mereka mengucap janji setia untuk saling mendukung satu sama lain.

Pada saat mereka berdansa di malam pernikahan, di bawah langit yang penuh bintang, Sellena merasakan kedamaian yang luar biasa. Semua rasa cemas, semua ketakutan, semua kekhawatiran tentang masa depan, seolah lenyap begitu saja. Mereka berdua sudah siap untuk menghadapinya bersama.

"Arya," bisik Sellena pelan, "Aku tahu kamu adalah bagian dari takdirku. Semua yang terjadi, semua yang kita lalui... Itu semua bukan kebetulan. Aku bersyukur aku bisa melaluinya bersamamu."

"Begitu juga aku," jawab Arya, menariknya lebih dekat. "Kita berdua sudah melewati banyak rintangan. Tapi sekarang, aku ingin kita fokus untuk menciptakan kebahagiaan bersama."

-----

Pekerjaan Baru yang Penuh Harapan

Setelah pernikahan mereka, Sellena dan Arya tidak hanya menjadi pasangan dalam kehidupan pribadi, tetapi mereka juga bekerja bersama di berbagai proyek sosial. Mereka membuka sebuah lembaga yang bertujuan membantu orang-orang yang menjadi korban kejahatan, memberi mereka tempat untuk mendapatkan keadilan dan kesempatan baru untuk memulai hidup.

Dika, yang kini bekerja sebagai ahli IT di lembaga mereka, tetap menjadi teman dekat yang selalu dapat diandalkan. Bersama-sama, mereka menjalani kehidupan penuh makna, di mana kebahagiaan datang tidak hanya dari keberhasilan, tetapi dari kemampuan mereka untuk membuat perbedaan positif bagi dunia sekitar.

------

Bahagia di Dalam Senja

Setahun setelah pernikahan mereka, sebuah sore yang indah menghiasi langit, menjelang matahari terbenam, Arya dan Sellena duduk berdua di balkon rumah mereka yang besar dan sangat nyaman.

Purnama senja yang pernah menjadi saksi perjuangan mereka, kini terlihat lebih indah, melambangkan bahwa meskipun mereka telah melewati banyak gelombang besar, akhirnya mereka berdiri tegak di tanah yang mereka bangun bersama.

"Aku tidak pernah membayangkan hidup bisa seindah ini, Arya," kata Sellena, menatap purnama yang bersinar terang.

"Aku juga," jawab Arya. "Semua yang telah terjadi membuat kita bisa sampai pada titik ini. Dan itu berarti kita siap untuk segala hal baik yang akan datang di masa depan."

Malam itu, keduanya berpegangan tangan, merasa damai dan penuh harapan. Mereka tahu bahwa meskipun tantangan tetap ada, mereka kini punya kekuatan bersama untuk menghadapi segala sesuatu yang hidup berikan. Di balik purnama senja yang membimbing mereka, sebuah kisah baru dimulai—kisah cinta, kebebasan, dan kebahagiaan yang akan mereka bina sepanjang hidup.

Ditahun kedua pernikahan, mereka dikaruniai seorang anak perempuan, yang sangat cantik dan lembut, yang diberi nama Arunia. Kebahagian yang sangat luar biasa.

Dan setiap hari libur, mereka selalu mengunjungi makam Nolan, dan selalu mendoakan Nolan.

Dan begitulah, kisah mereka berakhir dengan bahagia. Karena meskipun perjalanan hidup tidak selalu mudah, ada saat-saat di mana keberanian dan cinta dapat membawa segalanya menjadi mungkin.