```
Ahem.
Qin Hao hampir tidak memiliki pengalaman; dia hanya pernah mengejar Du Wanrou.
Setelah berpikir sejenak, dia berkata, "Ajak saja dia keluar untuk nongkrong. Kalau dia setuju, berarti dia punya perasaan yang baik terhadapmu.
Kemudian kalian bisa jalan-jalan, belanja, nonton film, dan makan bersama. Setelah perasaan berkembang, baru ungkapkan."
Zhao De mengangguk dengan penuh pemikiran.
Saat itu, ponsel Qin Hao berdering di sakunya; itu adalah panggilan dari si Gemuk.
"Kakak Kedua, kalian di mana? Semua di asrama?"
Qin Hao, "Kami semua di sini. Ada apa?"
Si Gemuk terkekeh, "Xiao Cui bilang dia ingin mentraktir kalian makan malam, jadi keluar sebentar."
Qin Hao bertanya dengan penasaran, "Di mana?"
Si Gemuk menjawab, "Di sini di Hotel Jia Mei dekat pintu gerbang sekolah."
Qin Hao, "Oke, kami akan segera ke sana."
"Cepat siap-siap, pacar si Gemuk mentraktir kita makan malam," katanya kepada Zhao De dan yang lainnya.
