"Silakan, Pak." Mauro berbicara dengan hati-hati dan meletakkan cek di atas meja sambil menundukkan kepalanya. Sayangnya, semua orang harus mengalami temperamen Christian yang memburuk beberapa minggu ini dan bertanya-tanya apa yang mungkin terjadi.
Tak seorang pun tahu bahwa selama ini rasa bersalah telah menggerogotinya. Christian dikenal sebagai banyak hal, tetapi bukan sebagai orang yang tidak bisa menepati janji. Dia berharap dia bisa melawan ayahnya untuk membantu Serena dan bayinya, tetapi dia tahu itu akan membuat mereka semakin dalam masalah.
Hanya Lucio, Enzo, Marc, dan Johnny yang tahu tentang kehamilan dan Christian ingin itu tetap seperti itu. Ketakutan terbesarnya adalah melakukan sesuatu yang akan melukai Serena dan bayinya karena dia tahu dia tidak akan pernah bisa memaafkan diri sendiri.
