Chereads / One Piece: Outsider who becomes the king's shadow / Chapter 2 - THE MEETING OF TWO DESTINY

Chapter 2 - THE MEETING OF TWO DESTINY

Iron mace - Alvida

Itulah nama bajak laut yang sedang dia lihat disana dan sedang menhadap para kerumunan dengan gada besar ditangannya.

Dengan nafas panik dia menyelinap pergi dari ujung lorong itu dan mencari pintu keluar. Ketika dia akhirnya bertemu lorong yang mengarah ke pintu keluar. Dia mendengar beberapa orang sedang berbicara. Dua orang itu sepertinya anak muda yang satu berbicara dengan gemetar yang satu berbicara dengan lugas.

Ketika Gain mendengar ini, dia mau tidak mau merasa panik. Karena bila mengikuti alur cerita awal, ketika dua orang ini sedang berbicara artinya sebentar lagi akan terjadi pertarungan. Dia yang hanya orang lemah disini tidak mungkin untuk melibatkan diri dalam pertarungan yang akan terjadi seperti di novel novel yang pernah dia baca.

Dan benar saja, ketika dia berusaha bersembunyi di salah satu pintu ruangan kosong di sepanjang lorong itu. Dia mendengar beberapa sepasang kaki berlari tergesa gesa dan kemudian tak lama dari itu suara ledakan terjadi yang mungkin Iron Mace - Alvida yang melakukannya.

Setelah itu percakan yang familiar terjadi. Dengan beberapa bunyi ledakan terjadi. Dia menunggu waktu yang untuk keluar dan memeriksa keadaan, dan dia sangat ingin bertemu karakter utama serial anime ini.

Ketika bunyi ledakan dan suara suara itu sudah mulai menghilang. Dia keluar dari ruangan itu dan menuju pintu keluar di ujung lorong. Ketika dia mmebuka pintunya, dia menemukan karakter utama serial ini sedang merentangkan tangannya dan melemparkan bajak lau besar itu terbang jauh.

"Oi! Berikan coby sebuah perahu kecil!"

"Dia akan bergabung dengan angkatan laut! Tutup mulut kalian dan berikan dia sebuah kapal!"

Karakter- tidak, Monkey D. Luffy berkata kepada beberapa bajak laut yang tersisa.

"Ha-haii!!"

Bajak laut yang tersisa merasa takut dan menuruti permintaan bocah topi jerami itu.

Sementara Luffy puas dengan itu, dia menoleh dan menemukan wajah asing di depan pintu sedang menatapnya.

"Hm?? Siapa kau??"

Tanya Luffy kepada orang itu, yang tidak lain adalah Gain yang tertegun melihat pemandangan di depannya.

"A-aku Gain. Siapa kau? Dan apa yang terjadi disini"

Kata Gain kepada bocah topi jerami itu.

Setelah beberapa pertimbangan, dia harus berpura pura tidak tahu dan bingung dari pada sok tahu.

"Begitu ya. Namaku adalah Monkey D. Luffy! Orang yang akan menaklukan seluruh lautan ini dan menjadi Raja bajak laut!"

Teriak Luffy dengan senyum di wajahnya.

"Jadi? Kamu bajak laut? Apakah kamu yang menyerang kapal ini?"

"Ti-tidak. Bukan Luffy yang menyerang kapal ini, itu perbuatan Kru bajak laut Alvida!"

Anak berambut pink di samping Luffy berkata.

"Betul! Aku tidak melakukan itu! Aku hanya bangun di kapal ini dan mencari makanan! Dan mereka menyerangku jadi aku menghajar mereka!"

Luffy berkata dengan senyum kekanak kanakannya, tapi ada rasa bangga di dalam kata katanya.

"Bangun? Makan? Aku tidak mengerti satupun yang kamu katakan. Apakah kamu bajak laut?"

"Iya! Aku akan menjadi raja bajak laut!!"

"Tapi dimana kru mu? Bukankah mereka Krumu?" Kata Gain sambil menunjuk beberapa orang yang sedang menurunkan perahu kecil.

"Tidak!! Itu adalah kru dari bajak laut yang lain! Saat ini aku belum mempunyai kru! Tapi suatu saat aku akan mendapatkan sebuah kru yang sangat hebat!"

"Begitu.. bila kamu ingin menjadi raja bajak laut artinya kamu ingin menemukan One Piece yang ada di Grand Line itu??"

"Benar!!"

"Hm..bolehkah aku bergabung dengan kru mu!!?" Gain bertanya kepada bocah itu dengan rasa optimisme.

"APA!! Maaf tuan. Tapi ini Grand Line yang kita bicarakan! Kenapa kamu ingin ikut Luffy kesana!! Itu terlalu berbahaya!!"

Ucap bocah berambut pink itu sambil melihat Gain dengan ekspresi khawatir.

"Hm..Yah kamu tahu. Aku selalu ingin berpetualangan dan mempelajari hal hal yang tidak aku ketahui. Dan Grand Line adalah puncak dari petualangan dan hal hal aneh"

"Aku pernah ingin menjelajahi lautan itu, tapi aku sendirian dan tidak mempunyai kekuatan untuk bertahan hidup untuk melakukannya" Gain berbohong tanpa mengedipkan matanya.

"Tapi..tetap saja..." Bocah itu tidak lagi berusaha menahan.

"Begitu! Boleh saja!! Aku akan melakukan petualang yang sangat menegangkan disana! Jadi tidak masalah! Kamu boleh bergabung!" Luffy berkata kepada Gain dengan senyum khasnya.

"Benarkah? Tapi aku tidak mempunyai kekuatan untuk bertarung sekarang, apakah tidak apa apa bergabung dengan Krumu?"

Sementara bocah berambut pink itu tercengang, Gain bertanya dengan ragu ke Luffy.

"Tidak apa apa! Tidak apa apa! Bila menghadapi musuh? Aku akan menghajarnya!!" Dia berkata sambil memperlihatkan ototnya.

"Begitu...Baiklah! Jaga aku mulai dari sekarang, Kapten"

"Hm!!" Luffy mengangguk sambil tertawa.