"Ayo berangkat!" Salah satu monster tua melambaikan tangannya. Sebelumnya, pemuda dari Klan mereka tidak di sini, jadi ia tentu tidak bisa membiarkan orang lain masuk lebih dulu ke dalam pembukaan itu. Namun, sekarang situasinya berbeda.
Semua peringatan yang perlu diberikan sudah disampaikan, dan sekarang tidak seorang pun membuang waktu dengan percakapan yang tidak berguna; mereka semua memasuki air sungai.
Mereka semua masuk satu per satu, memasuki area tersembunyi di belakang Cahaya Dewa.
Ekspresi Ling Han langsung menjadi serius. Jika suatu tempat memiliki Cahaya Dewa, maka bahkan dia—seseorang yang pernah menjadi pejuang utama dari Tingkatan Surga dalam kehidupannya yang lalu—harus bergerak hati-hati karena khawatir gerakan sembrono dari dirinya bisa menyebabkan kematiannya. Alasan ia rela membuat pembukaan dan membiarkan begitu banyak orang masuk juga karena ia ingin mereka masuk terlebih dahulu untuk mengintai bahaya apa saja yang mungkin ada.