Seorang taipan muda di usianya dua puluhan, di puncak kebugarannya, menghabiskan jutaan setiap tahun untuk mempekerjakan seorang pembantu pribadi. Persyaratan dasar, selain harus cantik dan cakap, adalah dia harus lajang. Itu harus merupakan permintaan yang sangat masuk akal, bukan?
Situasi yang sangat realistis, Chu Mo ingin menghabiskan satu miliar, sepuluh miliar, atau bahkan seratus miliar untuk mengubah pembantu pribadi ini menjadi CEO wanita kelas atas yang menakjubkan dari sebuah keluarga kaya.
Dan jika dia memiliki pacar, apakah CEO wanita yang dengan susah payah dia kembangkan dengan hati dan jumlah uang yang tak terhitung banyaknya itu akan menguntungkan Chu Mo? Atau akan menguntungkan pacarnya?
Tentu saja, pembantu harus lajang, yang merupakan salah satu persyaratan dasar Chu Mo.