```
"Fuck him up."
Setelah menenggak setengah gelas minuman keras putih, wajah Chu Mo yang sudah sedikit kemerahan, memukul meja dan berdiri.
"Kakak Chu, mulai sekarang, engkau adalah kakakku, Zhou Gang. Aku akan melakukan apa saja yang kau katakan, dan semua saudara akan mendengarkanmu."
Pemuda yang mengenakan anting di sebelahnya, yang baru saja menghabiskan tiga gelas minuman keras berturut-turut, tiba-tiba juga berdiri, dikenal sebagai yang paling pemarah di grup itu. Kalau bukan karena ditahan oleh Li Ming, generasi kedua kaya yang baru berusia dua puluh tahun ini pasti sudah bergegas dengan botol di tangan.
Dengan adanya yang memimpin, semua generasi kedua kaya yang tak kenal takut langsung sepakat, siap mengambil botol dan menyerang saat ada provokasi.
Di saat itu, orang yang paling tenang di grup ternyata adalah Li Ming. Anak kaya generasi ketiga dengan aura preman memalingkan pandangannya kepada Lu Siyue yang duduk di depannya dan berkata dengan suara dalam:
