Pada saat paling menyedihkan bagi Keluarga Chen, seseorang datang untuk menagih hutang.
Hanya musuh yang bisa melakukan hal seperti itu!
Semua orang mengikuti suara itu sampai ke sumbernya.
Seorang pria kekar dengan wajah penuh dagu, mengenakan jubah hitam dengan tingkat Pendirian Pondasi yang pertama, berjalan ke aula duka dengan sinis.
Melihat dupa yang diletakkan di depan peti mati, dia menendangnya.
"Orang tidak terhormat juga layak mendapat dupa?"
Chen Silin terkejut.
Seketika, matanya yang marah menyemburkan api saat dia berteriak, "Harimau Bermuka Hitam, kau terlalu berlebihan mempermainkan kami!"
Saat itu, ayahnya parah terluka oleh orang ini.
Sekarang, dengan jasadnya yang belum dingin, dia datang untuk menghina aula duka!
Benar-benar mengira bahwa Keluarga Chen tidak memiliki tulang punggung.
