Di sebuah bangsal yang agak jauh dari ruang operasi, Rwana sedang merintih dan berteriak gila-gilaan.
Tempat tidur di bangsal tersebut dilengkapi dengan tirai di sekelilingnya untuk privasi... juga dengan bangku dan meja kamar di sampingnya.
Gadis itu terlihat lemah, kusut, dan kelelahan.
Rambut pirangnya berantakan dan kasar... dan bibirnya memiliki noda darah kecil di situ, dari gigitannya saat mencoba menangani rasa sakit yang sedang dialaminya.
Siapa sih yang bilang bahwa melahirkan adalah hal terbaik di dunia?
Dia merasa seolah setelah pengalaman ini, dia mungkin tidak akan pernah membiarkan suaminya menyentuhnya lagi... atas mayatnya sendiri!!
Dia benar-benar merasa seolah seseorang sedang menusuknya dengan ratusan pisau di seluruh tubuhnya... terutama di punggungnya.
Jika suaminya ada di sini, maka dia yakin bahwa dia akan memukulnya keras dan memberi dia pelajaran.
Bajingan!!!
