Pillen selalu mengeluh tentang kekaguman Lili yang berlebihan; namun, hari ini ia tak bisa menahan diri untuk berbagi pikirannya dengan orang lain.
"Saya yakin tidak ada yang secantik Nyonya Seraphina hari ini."
Pada cahaya pujian itu, Seraphina meletakkan tangannya di pipinya. Pelayan telah menggiling mawar kering dan menhaluskannya sebelum menaburkannya dengan lembut di pipinya.
"Jika saya harus dipuji, maka saya yakin bahwa semuanya berkat anda."
"Apa maksudmu? Semuanya berkat Nyonya Saya yang memiliki selera fashion yang luar biasa. Semakin banyak yang saya persiapkan, semakin memuaskan rasanya."
Akhirnya, Lili menyisipkan hiasan kupu-kupu ke dalam rambutnya. Itu adalah pemandangan langka di mana ia segera tampak tenang, terpesona oleh bunga perak yang telah mekar dengan indah.
'Dia Nyonya saya, namun dia sangat mempesona!'
Lili tak bisa menyembunyikan kepuasannya. Ia ingin memegang tangan Nyonya Saya-nya sambil menyebarkan rumor di sekitar lingkungan.
