Saya selalu bertanya-tanya mengapa dia memilih saya sebagai muridnya. Lagipula, Bai Ye paling dikenal dengan prestasinya dalam seni pedang, dan saya bahkan tidak memiliki akar spiritual yang tepat yang memungkinkan saya menempuh jalur yang sama—tidak tanpa bantuan Bintang Kembar. Apakah saya hanya bertemu dengannya pada waktu yang tepat, setelah dia akhirnya pulih dari kenangan buruk itu dan memutuskan untuk mulai meneruskan keterampilannya seperti semua guru lainnya?
Namun itu bukanlah yang ingin saya tanyakan saat itu. Saya memalingkan tangan dan melingkarkan jari-jari saya di sekitar tangannya. "Tapi saya tidak ingin hanya menjadi satu-satunya murid Anda," ucap saya hampir tidak terdengar. "Saya ..."
