```
Halo Senin. Aku benci kamu dan Selasa, Rabu, Kamis, serta Jumat juga. Aku membuka lokerku sambil lompat sedikit ke samping untuk menghindari apapun yang akan melompat keluar dari sana hari ini. Hari ini tidak ada yang melompat keluar tapi ada banyak kondom di dalam lokernya bersama dengan catatan yang bertuliskan "Pelacur!!!". Yah, kurasa ini bukan Senin terburuk yang pernah kualami. Kemana ya saya bisa mendonasikan kondom-kondom ini...?
...
Pada semester kedua, orang-orang mulai terbiasa dengan fakta bahwa aku mungkin akan menjadi anggota permanen sekolah ini. Sehingga, alih-alih mengabaikanku seperti sebelumnya, mereka mulai mendekatiku langsung dengan komentar-komentar mereka. Berkata kasar langsung di mukaku menjadi hal yang biasa. Merusak barang-barangku menjadi lebih umum dan tidak hanya terbatas pada lokerku melainkan juga baju olahraga dan sepatuku, tasku, makananku, buku-bukuku, pekerjaan rumah dan apapun yang dapat mereka gapai saat aku tidak ada atau tidak melihat.