Sudut Pandang Hunter
'Aku merindukannya,' keluh Holden saat aku menyesap birku lagi.
'Kita akan segera bertemu dengan dia,' ujarku. 'Berhenti ngeluh dan fokus.'
'Susah,' gumam Holden. 'Aku merindukannya.'
Aku menggelengkan kepala dan mengabaikannya. Aku tak perlu dia mengingatkanku betapa dia merindukannya. Aku tahu itu dan aku perlu berkonsentrasi pada hal lain sebelum aku kembali padanya.