*Shelby*
Matahari sudah menyinari melalui pintu kaca balkon ketika aku akhirnya membuka mata. Kepalaku berdenyut karena kurang tidur dan kafein. Aku ingin memesan kopi ke kamarku, tapi aku sangat perlu mandi sehingga tidak tahan menunggu. Setelah berlari ke kapal pesiar kemudian duduk di sauna bersama Michael, tubuhku lengket oleh keringat yang sudah mengering.
Aku seharusnya mandi tadi malam, tapi, setelah sampai di kamarku pada dini hari, aku terjatuh di tempat tidur dan tertidur dengan pakaian.
Aku berjalan ke dalam kamar mandi, mengharapkan terlihat berantakan karena semua kejadian semalam, pakaianku sangat kusut, tapi aku terkejut melihat rambutku masih sempurna.
"Seandainya aku bisa sering-sering melakukan blowout," kataku pada bayangan diri di cermin, sambil menarik beberapa helai rambut saat aku mengagumi gayanya.