Chapter 112 - Bab 112

Sudut Pandang Blake

Saya menutup telepon dan menengadah. Saya melihat Leo menatap saya dengan kaget.

"Apa?" tanya saya.

"Kamu baru saja bilang ke Nenek bahwa Catherine itu pasanganmu. Kenapa kamu bohong pada beliau?"

Saya berkata dengan serius, "Aku tidak bohong padanya. Aku ingin Catherine bersamaku."

"Apa?" Leo tidak percaya dengan apa yang dia dengar. Dia agak linglung. Lalu dia berkata, "Apakah Catherine telah setuju untuk bersamamu?"

"Dia akan, demi anak-anak." Saya yakin.

Dulu, saat saya membawa anak-anak pergi darinya, saya melihat betapa desperatnya dia. Saya tahu saat itu bahwa dia akan mengorbankan apapun demi mereka.

Leo mengerutkan kening. "Lalu bukankah kamu menggunakan anak-anak untuk memojokkan dia? Apa gunanya?"

"Saya hanya perlu bersama dia. Kamu mengerti?"

Saya ingin mengatakan bahwa saya telah jatuh cinta padanya, tapi saya merasa sulit mengucapkan kata-kata ini di depan Leo.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS