Waktu seakan berlalu cepat saat aku mempersiapkan perjalananku ke Miami. Ketika Sabtu pagi tiba, aku sudah siap; hadiah-hadiah telah dibungkus, dan semuanya sudah siap untuk berangkat. Masalahnya adalah, aku tidak yakin apakah aku sudah siap untuk menghadapinya.
Sambil mengambil waktu, aku berkeliling di apartemen, memastikan bahwa aku tidak lupa apapun sementara Neal sedang di bawah memuat tas-tas ke dalam kendaraan. Sopirnya meyakinkan dia bahwa ia bisa mengurus semuanya tanpa bantuan Neal, tapi Neal tahu betapa pentingnya hadiah-hadiah itu diletakkan dengan aman di mobil, mengingat beberapa di antaranya rapuh.
Bukan karena dia tidak percaya sopirnya bisa mengurusnya. Neal hanya berusaha manis dan tahu betapa kerasnya aku berusaha memastikan bahwa hadiah-hadiah itu dibungkus dengan sempurna.
