Pollux.
Saat Cassie meninggalkan ruangan, suasana menjadi sangat sunyi. Odin berdiri di tempat yang sebelumnya diisi oleh Cassie, tinjunya terkepal di samping tubuh saat ia menatap ke arah lengkungan pintu yang kosong yang menuju ke ruang makan. Aku tidak yakin apa yang akan dia lakukan, tapi aura kuat yang terpancar darinya sekarang cukup membuat serigalaku merunduk dalam ketakutan.
"Odin, tolong duduk," kata Freya saat ia berdiri dari kursinya.
Sesaat, aku kira dia akan setuju, tapi saat dia berdiri di sana, dia menggeram dengan apa yang sepertinya frustrasi. "Semua orang keluar! Makan malam selesai."
Dia tidak perlu mengatakan kepada aku atau siapa pun lainnya untuk kedua kalinya karena kami semua bubar, termasuk gadis berambut biru yang tadinya duduk bersama Cassie.
