Tepat ketika Lucille hendak meraih sendok garpu, sebuah bayangan mendekat dari sampingnya.
Detik berikutnya, Joseph dengan alami duduk di kursi di sampingnya. Dia mengangkat tangannya dengan malas dan perlahan berkata, "Maaf sudah terlambat."
Nyonya Collins menatap tajam ke arahnya dan berpura-pura marah. "Calon suami macam apa kamu ini. Tidakkan kamu membantu Lucille mengambilkan sup?"
Joseph terkekeh dan menggulung lengan bajunya. Lalu, dia berdiri dan sendiri mengisi sebuah mangkuk sup sebelum meletakkannya di depan Lucille. Dia memandangnya dengan senyuman sembari mengejeknya.
"Cobalah, Lucille."
Dia tidak menjawab.
Cara dia berbicara membuat Lucille tidak nyaman, namun dia tetap menjawab, "Terima kasih."
Joseph mendekat dengan akrab. Dari sudut pandang orang luar, dia tampak sedang berbisik sesuatu kepadanya, namun sebenarnya, dia hanya sedikit mendekat dan berbisik lembut, "Ada berita tentang orang yang kamu cari. Ikut aku nanti."