"Dunia ini… pernah begitu tenang, begitu indah. Hingga suatu hari, kedamaian itu hancur, lenyap dalam sekejap mata. Mungkin, inilah harga yang harus dibayar manusia, hukuman bagi mereka yang terlalu lama terlena dalam kenyamanan…"
Thera… dunia ini, dulunya adalah tempat yang penuh cahaya dan harapan. Lima benua besar membentang megah, dihuni oleh berbagai macam kehidupan yang hidup selaras. Namun tak ada yang menyangka, tak ada yang mempersiapkan, bahwa suatu hari mereka akan dihadapkan pada kehancuran besar.
Sampai akhirnya, Mereka datang.
Mereka muncul tanpa peringatan, tanpa alasan, langsung melancarkan kehancuran. Mereka datang sebagai makhluk asing yang tidak bisa dipahami, namun memiliki tujuan yang jelas yakni menghancurkan dan menguasai. Hanya dalam hitungan hari, tiga benua yang pernah menjadi kebanggaan manusia hancur. Populasi menurun drastis, manusia bertumbangan satu per satu, dan keputusasaan menyelimuti langit Thera.
Tak cukup dengan kehancuran, Antimater juga meninggalkan jejak gelap di udara. Sebuah virus mematikan tersebar, menginfeksi kehidupan mana pun yang dilaluinya. Hewan yang terinfeksi Berubah menjadi monster buas, Bernama antimater Beast, sementara manusia? Mereka perlahan disiksa, organ-organ mereka melemah dan rusak. Tapi anehnya… sebagian dari mereka justru berubah. Virus itu memberi mereka kekuatan, sesuatu yang tak pernah mereka di bayangkan sebelumnya. Sebuah kemampuan yang mereka sebut "Ars," yang muncul dan berbentuk sebuah senjata sesuai dengan hati dan jiwa penggunanya.
Namun, kekuatan ini bukannya tanpa harga.
"Di antara reruntuhan, di antara darah dan air mata, umat manusia yang tersisa membangun benteng terakhir mereka, TerraZena…"
Di balik perlindungan TerraZena, umat manusia berusaha untuk bangkit, membangun ulang semangat yang telah hancur. Lalu muncul sosok itu, seorang pria bernama Ethan Ainzel, yang dengan karismanya berhasil mengobarkan semangat perlawanan manusia. Di bawah bendera perlawanan, mereka mendirikan sebuah organisasi, Antimater Slayer atau AMS. Slayer ini adalah benteng terakhir manusia, prajurit-prajurit pemberani yang siap menghadapi Antimater demi melindungi apa yang tersisa.
Namun, bukan hanya para Slayer yang menjadi senjata terakhir umat manusia. Ada sebuah eksperimen rahasia, tersembunyi di balik dinding laboratorium, eksperimen yang mungkin menjadi jawaban untuk perlawanan mereka, atau mungkin… awal dari kehancuran baru. Mereka disebut "Aether Child," manusia buatan yang dalam jantungnya tertanam gen Antimater.
Dari puluhan percobaan, hanya sepuluh yang berhasil bertahan, satu di antaranya adalah seorang gadis kecil dengan codename AL79. Dia memiliki kekuatan yang luar biasa, tapi sayang… mentalnya tak stabil. Gadis itu diisolasi, terkurung dalam kesunyian, dianggap cacat, dan tak diinginkan. Sampai seorang ilmuwan bernama Tinasha datang, membawa secercah cahaya dalam dunianya.
"Namun, Thera adalah tempat yang tak kenal belas kasih, dan kadang… cahaya itu terlalu singkat untuk dinikmati…"
Di tengah kehancuran dan perjuangan, mereka bertahan, mereka melawan. Para Slayer, Aether Child, mereka semua menghadapi satu kenyataan yang sama: bahwa dunia ini akan terus menuntut, terus menguji, hingga mereka menemukan jalan keluar, atau… hingga tak ada lagi yang tersisa.
Dan di sinilah kisahnya dimulai, di ambang harapan dan kehancuran.
To Be Continue