Hari berikutnya.
Meski baru dua hari berlalu sejak kami mengalami gelombang Monster di istana, Ethan dan aku sudah kembali menjalani kehidupan normal sehari-hari.
Kami kembali ke posisi kami sebagai Ethan, bangsawan muda keluarga Blackwood yang menerima pelatihan ilmu pedang dari Harold setiap hari, dan Lilith, pelayan eksklusifnya.
Untungnya, kepura-puraanku sebagai anak haram seorang bangsawan tak dikenal tampaknya telah berlalu tanpa banyak kecurigaan, karena Ethan tidak terlalu menanyaiku lagi tentang hal itu keesokan harinya.
Selain itu, aku bahkan menerima konfirmasi bahwa dia akan menjaga rahasiaku, jadi itu adalah situasi terbaik bagiku.
Pikiranku menjadi jauh lebih tenang daripada sebelumnya. Setelah mengungkapkan rahasiaku kepada satu orang lagi, Ethan, selain Catherine, aku merasa sedikit beban telah terangkat dari hatiku.
Tentu saja, fakta bahwa aku seorang Saint tetap terlarang dan itu merupakan informasi yang tidak bisa aku ungkapkan.
Ini adalah rahasia yang harus kubawa sampai liang lahat jika memungkinkan. Mengingat cerita Luminor Academy, aku bahkan tidak bisa mengandalkan Gereja saat ini.
Demikianlah, kehidupan sehari-hari Lilith, sang pelayan, yang tadinya serba sibuk dalam semalam, kini kembali seperti biasa tanpa ada masalah yang berarti.
'Aku tidak pernah menyangka hal itu akan benar-benar berjalan tanpa masalah.'
Dua hari yang lalu, ketika aku menggunakan Mana Blast di gerbang barat istana, aku tidak menyangka aku akan bisa menjalani kehidupan sehari-hari yang biasa saja lagi.
Untungnya, satu-satunya orang yang secara langsung menyaksikanku menggunakan sihir adalah Putri Seraphine dan Ethan, dan sungguh melegakan bahwa keduanya mau bekerja sama denganku.
Ya, Ethan dan aku sudah bersama cukup lama, jadi tidak aneh jika kami bekerja sama.
Tetapi kenyataan bahwa Seraphine, seorang putri, mau berusaha keras menjaga rahasia tentangku, seorang rakyat jelata, akan tampak aneh bagi banyak orang.
'Mengingat kepribadian Seraphine, itu adalah pilihan yang wajar.'
Di Luminor Academy, Seraphine selalu menjadi karakter yang berpikir dan bertindak untuk masa depan yang akan memaksimalkan jumlah nyawa yang diselamatkan.
Pertama-tama, fakta bahwa dia datang menjemputku, bukan Agnes, pada insiden dua hari lalu adalah buktinya.
Mengapa dia mau bersusah payah mendapatkan Lilith, seorang pelayan rakyat jelata yang tidak dikenal, dan bukannya Agnes, seorang penyihir sejati dan penerus keluarga Elizabeth?
Itu karena dia pasti sudah melihat di penglihatannya nanti bahwa aku akan menunjukkan sikap yang sedikit lebih kooperatif daripada Agnes.
Berbeda dengan cerita aslinya di mana Agnes mempertahankan gerbang barat istana sejak awal, di dunia ini, Ethan Richard Blackwood-lah yang menjaga gerbang barat.
Jika dia mengusulkan untuk meninggalkan medan perang itu kepada Agnes di gerbang timur dan pergi ke gerbang barat, mungkin akan memerlukan bujukan yang panjang.
Belum lagi prajurit lain di gerbang timur istana yang dipertahankan Agnes pasti berada dalam bahaya.
'Sebaliknya, dia akan melihat dalam penglihatannya di masa depan bahwa aku akan mengikuti tanpa banyak perlawanan bahkan jika aku diambil dengan paksa, jadi mengingat kepribadian Seraphine, dia secara alami akan memilih Lilith.'
Aku tahu tentang kemampuan Seraphine, tentu saja, dan aku juga tahu apa yang terjadi di gerbang barat istana, jadi tidak perlu penjelasan panjang lebar.
Sekarang, saat aku mengetahui lebih banyak tentang Seraphine, Seraphine pasti juga mengetahui banyak hal tentangku dalam semalam.
Hal-hal seperti fakta bahwa aku mengetahui kemampuan penglihatan masa depan Seraphine dan bahwa aku mengetahui berbagai rahasia lainnya.
Bagaimanapun, berkat berbagai alasan itu, Seraphine pasti memilihku dan bukan Agnes dalam situasi itu.
Ada baiknya disebutkan salah satu poin terpenting tentang penglihatan Seraphine di masa depan.
Betapapun mustahilnya hal itu, masa depan yang ditunjukkan dalam penglihatan Seraphine memiliki kemungkinan untuk terjadi.
Walaupun kejadian yang ditunjukkan di masa depannya belum tentu terjadi tergantung pilihan Seraphine, sebaliknya jika Seraphine memilih masa depan yang dilihatnya, ada kemungkinan besar masa depan itu akan terjadi.
Begitu dia melihat masa depan di mana aku menggunakan Mana Blast untuk mengalahkan Raja Ular, perbedaan status antara penyihir bangsawan dan pelayan biasa tak lagi berarti baginya.
Dia pasti hanya memilih orang yang bisa bekerja sama dengannya lebih cepat di antara keduanya.
Faktanya, berkat kerja samaku, tanpa bertanya ini itu, kami dapat bergerak ke Raja Ular secepat mungkin, dan waktu untuk mengalahkan monster bos juga berkurang.
Juga, salah satu dari dua prajurit yang ditelan utuh oleh Raja Ular dan diselamatkan benar-benar hampir kehilangan napas, jadi kerja sama aktif aku pasti merupakan bantuan yang tidak dapat disangkal.
Kalau saja dia yang membawa Agnes dari gerbang timur ke gerbang barat dan bukan aku, mungkin akan ada lebih banyak pengorbanan dalam banyak hal.
Bukan saja kita tidak akan mampu menyelamatkan para prajurit yang ditelan oleh Raja Ular tepat waktu, tapi mungkin…
"…"
Bayangan Ethan yang bertahan hingga saat-saat terakhir melawan Raja Ular dan pingsan, sekilas muncul di depan mataku.
Pikiran bahwa dia mungkin kehilangan nyawanya dalam pertempuran dua hari lalu membuatku merasa takut.
Dulu, aku mungkin tidak peduli di mana dia matu atau bahkan menyukainya.
Tetapi entah mengapa, kenyataan bahwa ia hampir tewas membuat hatiku terasa sakit pelan-pelan.
'Aku benar-benar tidak ingin melihat orang itu terluka atau mati tanpa sepengetahuanku.'
Ya, itu adalah perasaan yang wajar karena kami telah menghabiskan waktu bersama.
Jika seseorang, bukan hanya aku, berhadapan dengan orang yang sama 4 atau 5 kali sehari, mereka pasti akan mengembangkan rasa dalam waktu kurang dari setahun, dan aku telah melakukan itu selama hampir 3 tahun saat melayani sebagai pelayan eksklusif Ethan.
Perasaan negatif yang aku miliki terhadap Ethan selama beberapa bulan pertama setelah memiliki Lilith telah hilang sepenuhnya.
Dilihat dari sikap Ethan kepadaku kemarin, sepertinya Ethan juga sudah membuang jauh-jauh perasaan negatif yang dimilikinya kepadaku.
Tidaklah aneh jika kau tidak ingin melihat seseorang yang kau kenal terluka atau mati di suatu tempat, bukan?
Alasan lainnya adalah… Aku hanya merasa tidak akan sanggup menahan rasa gelisah jika Ethan tiba-tiba menghilang dari pandanganku suatu hari nanti.
Berdasarkan cerita aslinya, titik di mana Ethan tewas adalah di tengah-tengah Bagian 2. Dalam konteks tahun-tahun sekolah akademi, itu terjadi selama liburan musim dingin antara tahun pertama dan kedua.
Karena masih ada lebih dari 2 tahun lagi, itu berarti kehidupan Ethan juga akan bertahan setidaknya selama 2 tahun lagi.
Tetapi bagaimana jika Ethan, yang secara teknis seharusnya tewas nanti, tiba-tiba meninggal bahkan sebelum liburan musim dingin pertama akademi tiba?
Jika masa depan seperti itu benar-benar terjadi, aku merasa tidak akan mampu menghilangkan perasaan bersalah yang aneh ini.
Seolah-olah semua yang kulakukan setelah merasuki Gadis Bodoh Lilith telah menyebabkan Ethan menemui kematian dini.
Terlebih lagi, meskipun Ethan adalah miniboss di Bagian 2, dia bukanlah karakter yang hanya memiliki rute di mana dia harus mati.
Jika Kau memilih untuk tidak menyelamatkan Lilith setelah pertarungan dengan Ethan, Kau tidak perlu mengambil nyawa Ethan, sang bos tengah.
Tentu saja, kebanyakan orang akan memilih membunuh Ethan dan mengambil Lilith untuk cerita selanjutnya.
Namun, terkadang, persentase orang yang bermain tanpa membunuhnya tidaklah rendah.
Akan ada orang yang merasa enggan membunuh manusia yang bahkan belum menjadi iblis, dan yang terpenting, jika Kau tidak membunuh Ethan, Kau dapat melewatkan pertempuran dengan Harold, bos sebenarnya dari Bagian 2.
Meskipun Ethan adalah penjahat kejam yang berdasarkan pada "Luminor Academy," jadi tidak ada alasan untuk ragu membunuhnya, pertarungan dengan Harold yang terjadi setelahnya sangat tidak menyenangkan dalam banyak hal.
Konon, tujuannya adalah menyelamatkan Lilith, seorang pelayan yang dirundung, tetapi akhirnya malah mengakibatkan terpenggalnya kepala Harold, Sang Ahli Pedang Kekaisaran, yang merupakan bagian dari kisah penyelamatan Lilith.
Akibatnya, adegan dalam epilog di mana keluarga Blackwood jatuh cukup pahit dalam banyak hal.
Lagipula, entah kamu membunuhnya atau tidak, Ethan meninggalkan cerita mulai dari Bagian 3. Jadi, selain ketidakhadiran Lilith, hal itu tidak terlalu berdampak pada permainan.
Ethan dalam game asli, yang telah mengalami krisis hampir mati, memilih untuk keluar dari akademi sebelum dimulainya Bagian 3.
Tentu saja, untuk mengambil Lilith, aku harus membunuhnya dalam pertempuran terakhir, dan aku, yang telah menghabiskan 500 jam hanya pada rute Lilith di kehidupanku sebelumnya, hampir selalu…
'…Jangan merasa terganggu tanpa alasan. Itu hanya sesuatu yang terjadi dalam permainan.'
Bajingan Ethan dalam permainan itu adalah orang yang berbeda dari Ethan yang sekarang.
Bukan sekadar perbedaan antara karakter dalam game dan orang di depan aku, tetapi perbedaan yang tepat adalah melihat mereka sebagai orang yang benar-benar berbeda dari awal hingga akhir.
Di atas segalanya, alasan mengapa si bajingan Ethan dalam permainan kehidupanku sebelumnya berakhir mati adalah akibat dihukum oleh tokoh utama atas kejahatan mengubah pelayan eksklusifnya menjadi budak seks dan menyiksanya.
Ethan saat ini, jauh dari melakukan kejahatan seperti itu, adalah seorang penyelamat yang telah menyelamatkan banyak nyawa.
Tindakannya bertahan dan menjaga gerbang barat istana hingga saat api kehidupannya hendak padam adalah sebuah jasa yang patut dipuji tiada tara.
Bagaimana bisa ada orang yang memperlakukannya sama seperti Ethan si bajingan kecuali mereka adalah seorang sosiopat?
Bagaimanapun, berkat Seraphine yang memilihku dan bukan Agnes dalam situasi ekstrem itu, kami nyaris menyelamatkan nyawa Ethan di saat-saat terakhir.
Di satu sisi, aku juga diselamatkan oleh keputusan Seraphine.
"Yah, pada akhirnya, semuanya diselesaikan dengan baik di sana-sini. Sekarang mari kita pikirkan hal-hal yang baik."
Tidak perlu merasa terganggu dengan pikiran buruk.
Walaupun tidak dapat dikatakan bahwa Insiden Invasi Istana yang disebabkan oleh gelombang monster tidak menimbulkan korban jiwa, namun skala kerusakan di dunia saat ini tentu jauh lebih kecil dibandingkan dengan skala pengorbanan dalam cerita aslinya.
Pertama, ada wanita muda dari keluarga August Margrave, Lizzy Lynn August, yang hidupnya benar-benar aku selamatkan dengan campur tangan.
Kelihatannya hanya satu nyawa, tetapi sesungguhnya, dia adalah putri tertua yang berharga yang tumbuh sebagai harta karun keluarga August.
Dalam pengertian bahwa hal itu mencegah kejatuhan keluarga August dan lebih banyak pengorbanan yang akan menyusul, hal itu mempunyai nilai yang lebih dari sekedar satu nyawa.
Tingkat pengorbanan di tiga gerbang lainnya, kecuali gerbang utara, juga dikurangi sampai batas tertentu.
Gerbang timur istana yang semula hanya dipertahankan oleh pengawal istana tanpa pasukan pendukung lain, nyaris mengalami pengorbanan besar-besaran. Namun, kudengar setelah Agnes bergabung, gerbang itu berhasil dipertahankan tanpa banyak kerusakan.
Di gerbang selatan, tidak hanya prajurit istana tetapi juga beberapa anak bangsawan hampir kehilangan nyawa mereka karena monster, tetapi berkat kemunculan Seraphine dan pembersihannya terhadap monster sekaligus, sisi ini juga dapat dipertahankan tanpa pengorbanan yang berarti.
Gerbang barat, tempat Raja Ular muncul, tentu saja memiliki pengorbanan besar-besaran, tetapi itu pun relatif kecil jika dibandingkan dengan cerita aslinya.
Yang menjadi kanon dalam cerita asli adalah bahwa Seraphine bergabung dalam pertempuran dan mengalahkan Raja Ular dalam situasi di mana semua prajurit lainnya telah tewas dan hanya Agnes yang tersisa.
Dalam kasus itu, pasukan pertahanan yang menjaga gerbang barat istana dalam alur cerita yang ada pasti hampir musnah seluruhnya.
Di sisi lain, di dunia ini, berkat usaha Ethan dan aku, setidaknya beberapa nyawa orang telah terselamatkan, jadi bisa dikatakan ini adalah berkah tersembunyi.
…Dan, tidak hanya ada beberapa hal baik dalam arti yang bermanfaat, tetapi aku juga mendapatkan beberapa keuntungan pribadi sampai batas tertentu.
Aku mengacu pada 2.000 XP yang dibagikan secara merata dari mengalahkan Raja Ular.
Berkat itu, Lilith berhasil melewati tiga level sekaligus saat naik level.
『Nama : Lilith Rosewood
Gelar: Pelayan Eksklusif yang Berani
Jenis Kelamin: Perempuan
Usia: 22
Pekerjaan: Pelayan Eksklusif
Afiliasi: Pelayan Keluarga Blackwood
Serangan: 13 → 23
Pertahanan: 19 → 34
Kecerdasan: 14 → 25
Pesona: 44 → 79
Keberuntungan : 1 → 2
Level Saat Ini: 6 → 9
XP ke Level Berikutnya: 657
Mantra Saat Ini >>
Clean
Shockwave
Mana Arrow
Mana Blast
Kondisi Kesehatan Saat Ini: 52 / 52 → 94 / 94
Mana saat ini: 941 / 941 → 1694 / 1694』
Apa? Aku sudah tidak peduli lagi dengan hadiah dari kerajaan karena telah mengalahkan Raja Ular. Ini adalah hadiah yang sebenarnya.
Aku sudah begitu bahagianya, sampai-sampai aku merasa ingin menjadi gila.