Jian Yufei cepat kembali tenang, dengan senyum kemenangan menghiasi wajahnya. "Maaf kalau aku mengecewakanmu, tapi menstruasiku belum berakhir," katanya...
Kali ini giliran Ruan Tianling yang terkejut.
Dia berhenti sejenak, tiba-tiba memeluk pinggangnya, cepat bergerak ke tempat tidur, dan tanpa basa-basi menekannya ke bawahnya.
Dengan Jian Yufei di bawah, tubuh kokohnya menindihnya, dia hampir kehilangan napas...
"Tidak apa-apa, aku mengerti... Aku mengijinkanmu menggunakan cara lain..." Pandangannya jatuh ke bibirnya, dan wajah Jian Yufei berubah warna lagi.
Sekali lagi, dia keluar sebagai pemenang. Melihatnya putus asa, dia merasa sangat senang.
Kakeknya benar. Meskipun dia terus mengganggunya, kehidupannya sekarang jelas lebih berwarna daripada sebelumnya.
Jika dia ditakdirkan untuk memiliki kehidupan yang tenang dan tanpa kejadian, mungkin dia harus menambahkan sedikit kesenangan ke dalamnya. Setidaknya itu akan menyelamatkan dia dari kebosanan hidup yang berkepanjangan.
