Ruan Tianling terkekeh pelan, menggelengkan kepalanya, "Tidak perlu Keluarga Yan ikut campur."
"..."
"Bagaimanapun, akan menguntungkanmu untuk tinggal di sini dengan damai selama beberapa hari," Ruan Tianling berbicara dengan nada misterius, tapi dia tidak percaya kata-katanya.
Dia sudah cukup lama mengenalnya. Dia bukan orang yang dia pedulikan, jadi bagaimana mungkin dia mempertimbangkan kepentingannya?
Menurutnya, dia pasti memiliki motif tertentu, tapi dia tidak bisa mengetahui apa itu.
"Tidak percaya padaku? Tidak apa-apa." Pria itu menggenggam sudut selimut, tiba-tiba melipatnya terbuka. Jantung Jian Yufei berdebar saat dia melindungi dada dengan tangan yang terlipat, matanya penuh kewaspadaan pada pria itu.
Pandangannya meluncur turun dari lehernya, berhenti di bekas luka bakarnya.
Pembengkakan telah berkurang secara signifikan, tapi area yang melepuh masih membutuhkan waktu untuk sembuh.
