Melihat putrinya seperti ini, raut kelegaan muncul di mata wanita paruh baya tersebut saat dia dengan lembut menyentuh atas kepala putrinya, "Sungguh, engkau gadis baik Ibu."
"Omong-omong," lanjut wanita paruh baya itu, "Nyonya Jiou juga telah mengirimkan detail lengkapnya. Mulai dari hari ini, Ibu akan memperbaiki kebiasaan hidupmu sesuai dengan detail tersebut. Semuanya dimulai dari awal, dan kamu harus segera melupakan dirimu yang dulu."
"Baik, Ibu, aku akan mendengarkanmu. Tolong ajar aku cara mengenali kartu-kartu ini sekarang."
Wanita itu mengangkat Kartu Tarot di tangannya; dia tidak sabar untuk belajar.
Mendengar itu, wanita paruh baya itu meletakkan Kartu Tarot satu per satu di atas lemari, memandu tangan putrinya untuk merasakan permukaan kartu, dan memperkenalkan, "Ini adalah 'Bodoh' dari Arkana Mayor Kartu Tarot, ini adalah 'Raja Tongkat' dari Arkana Minor, dan ini adalah kartu cadangan 'Kartu Kosong'..."
