"Apa? Kamu tidak suka aku mengawasimu dari belakang?" balas Travis, dan aku bisa mendengar kelangkaan di suaranya.
"Saya bukan anak kecil," sahut Greg dengan keras, kakinya mendarat berat di tanah. Bagaimana bisa Travis begitu senyap sehingga bahkan tikus saya tidak bisa mendengarnya ketika dia tepat di belakang kita, namun seorang pria, yang ukurannya hanya sebagian dari Travis, terdengar seperti gajah setiap kali dia bergerak? "Saya tidak perlu diawasi."
"Bisa jadi saya tertipu," Travis mengangkat bahu. "Kamu membiarkan seorang tahanan melarikan diri. Kamu tidak tahu tentang pegawai di Blok Sel A, dan Tuhan saja yang tahu apa lagi yang kamu abaikan."
"Dengarkan saya, brengsek," teriak Greg, berdiri dan mendekati Travis. Tidak mau kalah, Travis pun berdiri dan menatap ke bawah pada pria itu. "Kamu bukan atasanku; kamu bukan apa-apa. Sial, kamu hanya transfer baru. Kamu belum ada di sini sebulan pun. Dan sekarang kamu bertingkah sok lebih? Sialan kau dan sialan semua ini."
