Lucien meletakkan telepon dengan lembut, hatinya hancur untuk pasangannya.
Tidak adil apa yang terjadi padanya saat ini, dan itu bukan salahnya. Meskipun dia bukan yang menciptakan de-scenter pertama kali, orang lain akan melakukannya. Semua ini terjadi karena Bernadette Smyth memutuskan bahwa dia ingin lebih banyak uang.
"Caleb, kamu ada waktu?" dia memanggil.
"Ada," jawab gagak itu, memasuki ruang tamu sambil mengusap tangannya di handuk. Fakta bahwa handuk itu berubah menjadi merah sama sekali diabaikan oleh pria lain. "Ada apa?"
"Kamu ingat apa yang kita lakukan dengan burung hantu itu?" tanya Lucien, kepalanya miring ke samping. Dia ingat Caleb bermain dengannya sebelumnya, tapi sekarang dia tidak tahu di mana mereka meninggalkannya.
"Sudah beberapa minggu, tapi dia seharusnya masih di ruangan itu," Caleb mengangkat bahu seolah itu tidak begitu penting. "Saya benar-benar akan terkesan jika dia masih hidup sampai sekarang. Kenapa?"
