Tak lama, hari-hari berubah menjadi bulan dan salju pertama di kota Dong Tong telah menutupi seluruh desa dengan selimut lembut dan perak dari bubuk putih yang manis. Su Wan yang telah sibuk selama beberapa minggu belakangan, dengan gembira menyalakan petasan di depan toko kosmetiknya. Parfum krim dan sabunnya akhirnya siap untuk dijual, setelah banyak 'pengujian manusia' dan 'ciuman yang menggugah'.
Suara petasan seketika menarik sekelompok orang yang penasaran mengintip kecil yang telah dibangun Su Wan di depan tokonya. Di sini mereka akan membiarkan pelanggan mencoba produk mereka secara gratis sebelum mereka membeli sabun dan parfum krim, meskipun banjir di selatan masih merupakan situasi yang merepotkan. Kaisar sudah mengeluarkan biji-bijian dan manfaat keuangan untuk para pengungsi, yang pada gilirannya mengurangi stres atas krisis finansial negara.
