Chapter 162 - Pencarian jawaban 2

Cengkeraman Muyang di bahu dokter itu ketat. Jarinya menancap ke bahu dengan menyakitkan. Dokter muda itu meringis dan mencoba melepaskan tangan itu tetapi tidak bisa.

"Tuan, Anda menyakiti saya." Dia mengeluh.

"Bagus." Muyang berbisik dengan suara lembut yang berbahaya. "Jika Anda berbohong kepada saya, saya akan melakukan lebih dari sekedar menyakiti Anda." Dia mengancam dokter muda itu. Suaranya terdengar seperti salah satu penjahat televisi itu tepat sebelum mereka membunuh korbannya secara brutal.

Dokter muda itu tidak bisa menahan diri untuk tidak merinding khawatir. Siapa iblis ini dan apa yang dia inginkan? Mummy, dia ingin lari dan bersembunyi di laboratoriumnya.

"Apakah kita sependapat?" Muyang bertanya.

"Ya, Tuan." Dokter muda itu menjawab dengan suara gemetar.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS