```Duduk di atas batu di lapangan latihan, saya sepenuhnya fokus pada dua jenis mana dalam diri saya; gigitan dingin dan tajam dari angin, serta aliran hangat dan lembut dari air.
Saya bisa merasakannya dengan mudah; itu bukan masalahnya.
Masalahnya adalah mencoba memanipulasi mana di dalam diri saya dengan presisi, khususnya mencoba mengendalikan keduanya secara bersamaan.
Ini seperti berjongkok; kecuali bukannya dua bola yang sama dilemparkan dari satu tangan ke tangan lain, satu adalah balon air dan yang lainnya bola pingpong.
Mampu menggunakan keduanya pada saat yang sama sungguh menjengkelkan, dan saya mengeluarkan geraman lain saat saya merasa kontrol saya atas mana angin terlepas.
Menghela napas, saya mengambil beberapa napas dalam dan mulai lagi.
Meraskan sengatan tajam dari mana angin, saya dengan hati-hati mengarahkannya mengelilingi tubuh saya.
