Chapter 153 - Lolos Lagi

"Kenapa kau tidak percaya cerita penyihir itu?" tanya Ferdinand setelah mereka menetap dengan teh di kantornya.

Mereka sedang membicarakan tentang pekerjaan jadi itulah mengapa Alwin membawa mereka ke sana.

"Seperti yang telah aku katakan sebelumnya, dia terlalu tenang untuk seseorang yang akan dieksekusi. Dia seperti berbohong tentang cerita yang dia ceritakan kepada kita juga. Tidak bisa dibuktikan karena para tetua yang katanya pernah melihatnya sebelumnya sudah mati. Jika dia memang berbohong, bahkan jika kita mengeksekusinya, kita akan tetap dalam kegelapan tentang apa yang sebenarnya terjadi. Bagaimana jika dia memiliki sekutu yang ia sembunyikan? Mereka mungkin dapat menyebabkan bahaya bagi Safiran lagi," jelas Arabella.

[Dia berusaha melindungi semua orang. Dia sangat peduli sampai-sampai tetap waspada terhadap penyihir itu meski dia akan dieksekusi. Dia sudah memikirkan masa depan.] Ferdinand tersenyum tipis.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS