Hari Kedua Puluh Dua…
~~*****~~
"Oh, jadi ini orang yang membuatmu menangis pagi ini?" Tuan Hiroshi tiba-tiba berkata.
Abigail: "..."
Nathan: "..."
Tuan Hiroshi tertawa kecil lagi. Nathan hanya bisa menontonnya dengan rasa terhibur. Dia tidak menyangka ini adalah Pemimpin Klan Sawada. Dia tertawa dengan natural seolah-olah dia bukan pemimpin brutal dan tanpa ampun dari Klan Sawada.
Dan apa yang baru saja dia katakan? Nathan membuat Abigail menangis. Kalimat itu membuat Nathan menoleh ke arah Abigail, memberinya tatapan bertanya.
"Kenapa kamu menangis?" tanya Nathan dengan penuh kekhawatiran. Dia tidak tahu mengapa Abigail menangis karenanya.
"B-Bukan… S-Saya–"
Abigail hendak menyangkalnya namun Tuan Hiroshi memotong lagi, memotong kata-katanya.
"Dia menangis karena kamu masih memikirkan mantanmu!"