Hari Keduapuluh Satu...
~~*****~~
Setelah berbicara dengan para tetua, Richard dan Nadia meninggalkan ruangan. Richard merasa sedikit cemas karena Nadia menjadi diam. Apakah dia marah? Meskipun dia membela dirinya, dia bisa merasakan bahwa tunangannya itu entah bagaimana cemburu pada Abigail Scarlett.
Dalam rangka menenangkannya, Richard tiba-tiba memeluknya dari belakang. "Apakah kamu marah padaku, Sayang?"
Nadia tetap diam tetapi dia tidak mendorong Richard pergi. Dia hanya membiarkan dia memeluk dirinya. Dia merindukan Richard. Dia telah sibuk selama beberapa hari terakhir ini. Dia baru saja kembali setelah perjalanan bisnisnya ke luar negeri.
"Kenapa kamu bilang pada mereka kamu akan membawa Abigail Scarlett dan memperkenalkannya kepada mereka?" Nadia bertanya kepadanya, memonyongkan bibirnya. Dia pura-pura marah sehingga Richard akan berusaha menenangkannya.