Hari Ketujuh...
~~*****~~
Tuan Tua Xu dan Adelaida terkejut oleh pertanyaan Abigail. Terlihat di wajah mereka bahwa mereka tidak bisa langsung menjawab pertanyaan itu.
Butler Li menggigit bibirnya, berusaha menahan tawanya. Ethan, di sisi lain, hanya menganggukkan kepalanya setuju dengan komentar terakhir Abigail.
Tanpa mereka ketahui, ada orang lain yang sedang mendengarkan percakapan mereka saat ini. Sudut bibir Nathan terangkat ke atas, terhibur dengan keberanian dan ketegasan Abigail. Dia tidak terintimidasi, bahkan oleh ayahnya sendiri, Ketua Xu.
Jika ini orang lain, dia atau dia pasti sudah mengkeret dalam ketakutan dan tidak akan bisa melawan ayahnya untuk membela diri sendiri.
'Wanita ini... tidak pernah gagal membuatku kagum. Aku penasaran bagaimana dia akan menghadapi ayahku. Apakah dia akan bisa keluar dari kekacauan ini dengan selamat dan sehat?' Nathan bergumam dalam hati, matanya berkilau dengan antisipasi.
