Hari Keempat Puluh...
~~*****~~
"Apakah informasi ini dapat diandalkan?" Nathan bertanya kepada Aiden saat dia pulih dari kelesuannya. Dia tidak pernah membayangkan bahwa Phantomflake memiliki seorang anak.
"Saya tidak tahu. Saya memberitahu Anda agar Anda bisa memverifikasi informasi ini. Selain itu, Mawar Hitam sangat mabuk. Dia mungkin bingung karena dia berada di bawah pengaruh alkohol," jelas Aiden kepadanya.
"Jadi Mawar Hitam bersamamu?" Nathan terdengar sedikit terkejut.
"Iya. Dia bersamaku. Tapi Nate... apa yang akan kamu lakukan jika Phantomflake benar-benar memiliki anak? Perbaiki saya jika saya salah... ketika kamu menyerang markas mereka, kamu tidak membunuh seorang anak, kan?" Aiden terus menginterogasi Nathan.
"Tidak. Hanya ada pembunuh. Tidak ada anak." Nathan yakin akan hal ini.
