Hari Tiga Puluh Enam...
~~*****~~
Abigail sangat terganggu sehingga dia hanya fokus mengikuti Nathan. Dia baru saja membuat kesalahan karena tidak tahu bahwa ada orang yang mengikutinya. Hal ini membuat Nathan menemukan keberadaannya tanpa dia ketahui.
Abigail mengumpat dalam hati saat dia memasuki restoran. Dia merasa seperti terjebak. Apakah pelayan berbohong? Dia satu-satunya pelanggan di dalam.
'Saya memiliki firasat buruk tentang ini,' pikir Abigail dalam hati.
Mata Abigail masih menyusuri restoran ketika pelayan itu mendekatinya sekali lagi.
"Kesini, Nyonya," kata pelayan itu, menandai Abigail agar mengikutinya. Klien VIP telah memesan tempat khusus untuk Abigail.
Jantung Abigail berdegup kencang saat dia melihat sosok Nathan dari tempatnya saat ini. 'Sial! Saya bisa melihatnya dengan jelas di sini.'