Petani itu tampak seukuran dengan Aaron menurut pengamatannya. Dia melihat pria tersebut mendekat, mendengar suara lembut langkah kakinya di atas papan kayu.
Tanpa ragu-ragu, Aaron langsung melompat dari loteng, jantungnya berdebar dalam dada saat dia menerkam petani yang tak menduga-duga itu.
Benturan dengan tubuh pria tersebut keras, membuatnya tergeletak di tanah, tidak sadarkan diri. Dengan cepat, Aaron mengambil sepatu bot dari kaki petani itu—perpaduan antara kegirangan dan kepuasan mengalir dalam pembuluh darah jahatnya.
Dengan sepatu curian kini di kakinya, dan sejumlah koin dari kantong petani itu. Aaron melarikan diri dari lumbung, jantungnya masih berdetak kencang dan adrenalin memompa.
Dia tergesa-gesa menuju pusat desa untuk mencari makanan dan minuman.
——
Merrick dan Carter mengikuti jejak di salju ke arah barat daya dan melacaknya hingga ke desa Air Terjun Moss, di mana jejak tersebut menghilang ke dalam kota.
