Dahlia melangkah keluar dari kamar tidur. Dia merasa gugup saat memperhatikan ke kiri dan ke kanan sepanjang koridor lantai dua hotel itu. Indranya tajam karena situasi yang sedang terjadi.
Itu Carter yang memperingatkan Dahlia untuk waspada terhadap kembaran Allison, Aaron. Carter sudah menjelaskan bahwa pria tersebut berbahaya dan tidak akan berpikir dua kali untuk menyakiti dia setelah apa yang telah Carter lakukan pada saudarinya, Allison.
Dahlia tidak memiliki petunjuk bahwa keterlibatannya dengan Carter akan mengakibatkannya melakukan hal-hal seperti itu.
Dengan tubuhnya menyandar di atas pagar balkon, dia memandang tetap pada orang-orang di bawah yang berkumpul, terlibat dalam percakapan yang meriah dan menyesap minuman mereka.
Karena masih awal hari, bar belum terisi penuh, jadi hanya ada beberapa orang di dalam. Tiba-tiba, aroma parfum basi yang menyengat mengisi udara di sekitarnya.
