Rika jarang menyerang seseorang atas kemauannya sendiri. Biasanya, dia menggunakan itu sebagai mekanisme pertahanan dalam situasi darurat.
Namun, kali ini tidak terasa seperti itu.
Entah kenapa, Rika merasa terpojok, tapi ia sendiri bisa mengatakan bahwa situasinya tidak buruk. Alpha di depannya tidak mengancam Rika atau mengatakan sesuatu yang absurd.
Ia berdiri di depannya dengan senyum yang menyebalkan. Dan terkadang, hanya itu saja sudah cukup untuk membuatmu kesal.
Serangan Rika solid, tapi sayangnya, alpha itu sedikit lebih baik dari yang dia harapkan, dan dia berhasil menghalangi Rika dengan mudah.
Tidak mudah menyerah, Rika menggunakan momentum serangannya untuk melanjutkan dan mengubah pola serangannya. Dia ingin mengejutkan pria ini dan mengakhirinya.
Tapi itu pun tidak berhasil karena alpha yang lebih besar langsung mengenali apa yang coba Rika lakukan.
'Menyebalkan! Dia sangat menyebalkan! Shit! Aku akan kelelahan dengan keadaan ini.'
