"Kenapa kamu pikir aku akan berada di tempat lain ketika anakku pingsan? Yang lebih penting, kenapa kamu tidak memberi tahu siapa pun tentang kondisimu sampai sekarang? Apakah kamu akan menyembunyikannya selamanya jika kamu bisa? Kita adalah keluarga, dan kamu harus memberitahu kami hal-hal seperti ini-"
Wajah Rika datar, dan Natasha tiba-tiba merasa bersalah.
Dia tahu dia mengeluh tanpa alasan, tapi sekarang setelah dia mulai, dia tidak ingin berhenti. Dia ingin meluapkan semua kekesalannya di depan anaknya.
Namun, Rika punya pikiran sendiri untuk dibagikan. Dan kata-katanya membuat rasa bersalah Natasha semakin terasa.
"Kamu selalu sibuk dengan Suzie dan kesehatannya. Saya tidak ingin menambah beban itu hanya sedikit. Lagipula, saya baik-baik saja. Ini hanyalah alarm palsu. Mungkin terlihat seperti saya berubah menjadi omega, tapi saya adalah dan akan tetap menjadi beta. Kamu tidak harus merasa bertanggung jawab atas aku."
