Hazel sangat ketakutan. Hatinya berdebar sangat kencang hingga hampir melompat keluar dari dadanya.
Dia berpikir, "Jika dia menabrak truk di sisi seberang tadi dengan kecepatan itu, meski dengan sabuk pengaman, kami pasti sudah mati! Tidak masalah jika aku mati, tapi bagaimana dengan ketiga anakku?"
Jadi, Hazel tidak berani berteriak padanya lagi. Sebaliknya, dia memohon dengan ketakutan, "Chase, aku mohon. Jangan lakukan ini…"
Vroom!
Dia menghidupkan mobil lagi. Kemudian bergerak seperti binatang yang tidak terkendali, mengaum sambil menerobos lalu lintas.
"Chase, tolong berhenti! Aku memohon padamu!"
Seolah-olah Chase tidak mendengar apapun. Dia terus mempercepat.
Mobil itu berulang kali menyalip mobil di jalan.
Setiap kali dia menyalip mobil lain, itu sangat menegangkan.
Untungnya, dia adalah pengemudi yang ahli.
Setiap kali tampak seolah-olah mobilnya akan bertabrakan dengan yang lain, mereka akhirnya hanya saling bersinggungan.
"Ah! Ah!"
