Sebelum Chase selesai berbicara, Hazel mengeluarkan perangkat setrum dari tas tangannya dan dengan ganas menancapkannya ke arahnya.
Chase bereaksi cepat. Sebelum tongkat setrum itu menyentuhnya, dia tiba-tiba memegang tangan Hazel dan menepisnya.
"Ah!" Hazel terkejut. Perangkat setrum itu jatuh ke lantai.
Ekspresi Chase tiba-tiba berubah. Rasa bersalah yang baru saja dia rasakan terhadap Hazel seketika berubah menjadi kemarahan.
"Hazel, bagaimana kau berani mencoba menyerang lagi dengan perangkat setrum!" kata Chase.
Perangkat setrum Hazel terjatuh ke lantai. Dia semakin panik dan tanpa sadar mundur.
Chase sangat marah. Dia mendekat dengan ekspresi menyeramkan, maju dua langkah lebih dekat ke Hazel.
Jantung Hazel berdegup kencang karena ketakutan. Dia segera membungkuk dan meluncur di bawah lengan Chase sebelum dia bisa bereaksi.
Kemudian, dia mengumpulkan seluruh kekuatannya dan berlari menuju pintu keluar area parkir.
Dia benar-benar tidak berani sendirian dengan Chase.
