Daisy mendekati Diana dengan langkah tergesa-gesa dan menghentikannya dari pergi. "Nyonya saya, apakah anda akan keluar, lalu bisakah anda memanggil Tuan Cotlin dari kantor Yang Mulia anda."
"Saya yakin ada cukup banyak pembantu yang tersedia untuk melakukan tugas anda." matanya menyipit. "Siapa kamu? Apakah kamu tahu siapa saya?"
"Tentu, tapi mereka tidak tahu siapa Tuan Cotlin. Jadi mereka tidak akan bisa menemukan orang yang merepotkan itu." Diana mengerutkan kening. Siapakah Cotlin ini? Jika para pembantu tidak tahu maka bagaimana dia bisa tahu?
Dia menoleh ke pembantu untuk meminta bantuan tapi tidak ada yang membalas pandangannya. Tiba-tiba mereka tampak terlalu sibuk.
"Saya yakin tuan tidak akan merepotkan anda, bukan, nyonya saya?" Daisy mendesak, membuat Diana tergagap sejenak sebelum tersenyum sombong.
