Ini adalah ujian yang dapat menentukan apakah mereka akan mendapatkan sumber daya yang baik untuk semester ini, dan pada dasarnya menentukan nasib mereka untuk enam bulan ke depan.
Setiap orang menganggapnya sangat serius, beberapa bahkan gugup menggosok-gosok tangan mereka, dan bergumam dengan cemas.
Saat waktu ujian dimulai, dinding data transparan tiba-tiba muncul di sekeliling setiap siswa.
Dinding-dinding ini kemudian mengeras untuk mencegah kecurangan.
Amalia memperhatikan sebuah titik hitam kecil di dinding data tepat di depannya, ini mungkin adalah perangkat pemantauan.
Saat komputer mulai memperbarui, setelah siswa memastikan avatar dan nomor ID mereka benar, serangkaian pertanyaan akan muncul.
Amalia membaca pertanyaan-pertanyaan tersebut tanpa ragu-ragu, dan dengan percaya diri menjawab setiap pertanyaan.
Beberapa jawaban benar-benar berdasarkan hafalan, sementara yang lain berkaitan dengan pemurnian artefak dan memerlukan pemahaman siswa.