Begitu pintu tertutup, lawan berpakaian hitam itu bergerak.
Amalia mengira dia akan bergegas mendekatinya, dan sarafnya berada pada kesiapan puncak.
Namun, lawan berpakaian hitam malah meningkatkan jarak antara mereka, membuatnya menunjukkan ekspresi terkejut yang samar.
Apakah lawan berpakaian hitam itu tahu bahwa dia juga memiliki kemampuan pertarungan jarak dekat yang hebat?
Dia tiba-tiba ingat dua pertandingannya dengan mahasiswa dari departemen senjata, di mana dia menunjukkan keterampilan pertarungan jarak dekat yang kuat.
Jika lawan telah mendengar tentang ini, menciptakan jarak memang akan menjadi pendekatan terbaik.
Pemandangan ini tampak tidak normal bagi para penonton karena semua orang tahu bahwa lawan berpakaian hitam biasanya lebih memilih pertarungan jarak dekat.
Tindakan meningkatkan jarak biasanya dimulai oleh mahasiswa itu sendiri.