Malam itu, Alexander tiba di Klub Pria lima belas menit lebih awal, dengan rencana penuh untuk bertemu Rain. Sementara itu, dia juga telah memesan Senja, penari bintang klub, untuk pertunjukan eksklusif di ruang pribadi. Bahkan dia membayar lebih untuk memastikan wanita itu tidak tampil untuk kerumunan malam itu, hanya menyisihkannya untuk hiburannya sendiri.
Setelah semua, dia memiliki kecurigaan untuk dikonfirmasi. Jadi, ketika Rain tidak datang seperti yang diharapkan, dia tidak bisa menahan senyum. Sepertinya kecurigaannya memang benar-benar berdasar.
Tak lama, manajer klub mendekatinya dengan senyum hangat. "Tuan, Senja sudah siap dan menunggu Anda di lounge. Izinkan saya mengantarkan Anda."
Berdiri, Alexander berpaling ke asistennya, Tyron. "Tetap di sini dan tunggu jika Rain Clayton datang terlambat."
