Jadi ketika dia melihat Ashton tetap diam setelah dia selesai mengoleskan salep, dia memutuskan untuk mengambil tindakan dengan tangannya sendiri.
Tempat tidur Ashton hanya cukup untuk satu orang dan itu menempel pada dinding untuk memberikan sebanyak mungkin ruang di dalam kamar.
Itu sempurna menurutnya, dia dengan lembut mendorongnya ke dinding dan dia berbaring di tempat tidurnya dengan posisi terlentang, tidak merasakan ketidaknyamanan lagi dari lukanya, dia tersenyum padanya dan memberi isyarat untuk dia berbaring di sebelahnya, sisi kirinya yang tidak terkena mantra tidak akan menyakiti dia.
Tempat tidur tunggal mereka tidak memberi mereka pilihan selain menjadi intim dan setelah beberapa keraguan, Ashton akhirnya berbaring di sebelah Nolan mencoba menjaga sedikit jarak di antara mereka tetapi Nolan kemudian memeluk pinggangnya dan menekannya ke tubuhnya.
