Ada kedamaian yang menenangkan di ruang rekreasi. Seluruh rumah begitu damai, orang dewasa sudah tidur sekian lama.
Kini, hanya mereka bertiga yang masih terjaga, tapi tak ada yang berbicara.
Ye Yao Zu menghela napas lembut dan bertambah nyaman di sofa. Dia sudah merindukan ketenangan seperti ini. Jenis ketenangan yang menghibur, bukan keheningan yang terjadi di rumahnya dimana itu adalah pertanda akan sesuatu yang lebih buruk.
"Tidak baik tidur sambil memakainya, tahu," dia mendengar suara rendah temannya saat berbicara kepada anak kecil di pangkuannya.
"Saya mulai terbiasa," dia menghela napas. "Mungkin saya punya teman sekamar hanya dalam nama saja, tapi itu tidak berarti dia tidak memiliki kunci kamar dan bisa pulang kapan saja."