Brianna mengerutkan keningnya dalam-dalam. Hannah membuat segalanya terdengar begitu sempurna, tetapi kenyataannya jauh lebih rumit. Dia berharap itu se-simple itu, tetapi masalahnya adalah Robert bahkan tidak memberi dia kesempatan untuk bertemu dengannya.
"Ayah sudah merencanakan perceraian ini sejak lama. Fakta bahwa dia merekam video-video itu berarti dia bertekad untuk meninggalkan kami, jadi... mungkin sudah terlalu terlambat untuk memenangkannya kembali," kata Hannah saat dia meletakkan belanjaan ke dalam kulkas.
Brianna melepaskan tawa dingin. "Bahkan jika dia membawa saya ke pengadilan, saya akan memastikan hidupnya tidak akan mulus!
Mata Hannah bersinar dengan tekad dingin dan pahit. "Tepat sekali, Ibu. Kita tidak bisa membiarkan Ayah dan gundik itu hidup bahagia selamanya! Wanita terkutuk itu tidak pantas mendapatkan keuntungan dari semua penderitaanmu. Kamu dan Ayah sudah banyak melewati bersama, dan sekarang kamu harus berakhir tanpa apa-apa?"
